in

Susah Menang di Magelang, Pelatih PSIS Rela Lakukan Ritual Ini

MAGELANG (jatengtoday.com) – PSIS Semarang akhirnya bisa menang lagi di Stadion Moch Soebroto Magelang setelah empat bulan. Pelatih Bambang Nurdiansyah pun mengaku sempat stres sampai harus melakukan ritual khusus sebelum melawan Bali United. Apa itu?
PSIS menjamu Bali United pada laga tunda pekan ke-22 Shopee Liga 1, Jumat (15/11/2019) malam. Tuan rumah tampil sebagai pemenang berkat gol sang kapten Wallace Costa di babak pertama.
Bambang Nurdiansyah mengakui jika kemenangan tersebut sangat penting bagi tim maupun dirinya sebagai pelatih. Ini adalah kemenangan pertama Banur, sapaannya, bersama PSIS di Magelang.
“Syukur alhamdulilah tak henti-hentinya saya berterima kasih kepada Tuhan karena PSIS akhirnya bisa menang di Magelang. Saya datang sebagai pelatih pengganti dan baru kali ini menang di Moch Soebroto,” kata dia seusai laga.
Mahesa Jenar memang dibayangi rekor buruk saat memainkan laga di Magelang. Sebelum bertemu Bali United, Wallace Costa dkk hanya memetik dua kali seri dan menelan empat kekalahan dalam laga kandang di Stadion Moch Soebroto. Kemenangan terakhir dipetik atas Persela Lamongan, 6 Juli silam.
Serangkaian hasil buruk itu juga membuat Jafri Sastra terdepak dari kursi pelatih. Banur tak memungkiri jika dirinya juga merasakan tekanan saat bermain di Kota Gethuk.
Mantan striker timnas itu melewatkan tiga laga kandang di Magelang tanpa pernah menang. Bahkan dia harus mengalami kekalahan terburuk di kandang saat PSIS dipermak Persebaya 0-4. Dua laga lainnya berakhir imbang, lawan Badak Lampung (0-0) dan Borneo FC (2-2).
Banur sempat mengukir satu kemenangan kandang saat membekuk PSS Sleman, 2 November. Tapi pertandingan itu digelar di Stadion Maguwoharjo Sleman.
“Kemarin lawan PSS di Sleman saya enjoy saja. Tapi ini lawan Bali United saya luar biasa stres. Kemarin sehabis latihan saya sampai harus memutari lapangan, zikir, dan alhamdulillah hasilnya kami menang,” ucapnya.
Kiper Jandia Eka Putra juga mengamini sang pelatih. Menurutnya beban saat bermain di Magelang sudah sedikit lebih ringan.
“Kami juga tidak tahu kenapa sulit menang di Magelang. Tapi dengan kemenangan ini semoga ke depan kami bisa memetik hasil maksimal di kandang,” tukasnya.
PSIS masih memiliki lima laga kandang musim ini. Masing-masing melawan PSM Makassar (27/11), Arema FC (8/12), Semen Padang (13/12), Madura United (17/12) dan Bhayangkara FC (22/12). Dua laga lainnya dimainkan di kandang Tira Persikabo (22/11) dan Persipura (4/12). (*)
editor : tri wuryono