SEMARANG (jatengtoday.com) – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengklaim tiket bagi penonton Motocross Grand Prix (MXGP) seri ke-13 yang dihelat 6-8 Juli 2018 di Sirkuit BSB City Mijen Kota Semarang ludes terjual.
Dari target 50 ribu penonton, penjualan tiket mencapai 57 ribu. Penjualan tiket tersebut dilakukan secara online. Meski begitu, ludesnya tiket tersebut semoga tidak diborong makelar.
“Tiket (MXGP) habis, (semoga) benar-benar dibeli masyarakat. Tidak dibeli calo,” kata Hendi sapaan akrab Hendrar Prihadi yang disampaikan Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti dalam sambutan tertulis saat acara Rolling Thunder MXGP di Balai Kota Semarang, Jalan Pemuda, Kota Semarang, Kamis (5/7).
Hendi menyebut, ludesnya penjualan tiket MXGP ini membuktikan bahwa event di Semarang lebih diminati dibanding event yang berlangsung di Pangkal Pinang .
Sebab, gelaran event MXGP di Pangkal Pinang berkapasitas 100 ribu penonton hanya ada 5 ribu penonton yang hadir. Sedangkan di Kota Semarang, dari target 50 ribu penonton, penjualan tiket mencapai 57 ribu penonton.
Hendi juga mengklaim, sirkuit di BSB City Mijen Kota Semarang merupakan sirkuit terbaik di Asean. Sebab, sirkuit seluas 42 hektare ini semua bagian jalur dan titik-titik perlintasan semuanya bisa terlihat. “Sirkuit di Mijen luar biasa karena sirkuit terbaik di Asean, bisa dilihat dari tribunnya,” katanya.
Dia berharap, Kejuaraan MXGP seri ke-13 ini bisa membuat terobosan dan lompatan di bidang pariwisata. Ia juga meminta seluruh jajarannya menjadikan event bergengsi ini untuk memerkenalkan Kota Semarang di mata internasional. (abdul mughis)
editor: ricky fitriyanto