SEMARANG (jatengtoday.com) – Polrestabes Semarang meringkus tiga orang kurir narkotika jenis ekstasi yang berprofesi sebagai sopir taksi daring dan travel. Ketiganya merupakan warga Gunungpati Kota Semarang.
Kepala Satuan Reserse Narkotika Polrestabes Semarang AKBP R.Sihombing mengatakan, ketiga kurir ini ditangkap di dua lokasi dan waktu yang berbeda.
Ia menjelaskan Unit 2 Satuan Resnarkoba Polrestabes Semarang menangkap tersangka ES warga Gunungpati, Kota Semarang, pada 12 Mei 2020.
Tersangka ditangkap di kawasan Jalan Fatmawati, Kota Semarang, saat mengirim paket narkotika. “Dari tersangka Eka didapati barang bukti 227 butir ekstasi,” katanya.
Dari penggeledahan di tempat indekos tersangka yang berprofesi sebagai sopir travel ini, polisi juga menemukan sabu-sabu seberat 1 gram dan ganja seberat 3,9 gram.
Dalam pengembangan tersangka Eka ini, kata dia, diketahui tentang keberadaan dua kurir lainnya.
Kedua kurir yang ditangkap dalam penyidikan kasus tersebut masing-masing ESD dan AF warga Gunungpati, Kota Semarang.
Dari kedua kurir yang berprofesi sebagai sopir taksi daring tersebut diamankan 319 butir ekstasi.
Sihombing menjelaskan keduanya bertugas mengirimkan barang untuk diletakkan di tempat yang sudah ditetapkan dengan upah sebesar Rp 250 ribu dalam setiap pengiriman.
Saat ini, kata dia, penyidik masih menelusuri bandar yang mengendalikan pengiriman narkotika tersebut.
Sementara itu, tersangka ESD mengaku saling mengenal dengan kurir yang lain itu karena sering berkumpul saat menunggu penumpang di kawasan pelabuhan Semarang.
“Awalnya tidak saling kenal. Sering bertemu saat menunggu penumpang di sekitar pelabuhan,” katanya. (ant)
editor : tri wuryono