Ajie MH.
SEMARANG (jatengtoday.com) – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi atau yang akrab disapa Hendi sudah pernah terkonfirmasi positif Covid-19. Meski begitu, politisi PDI Perjuangan ini dipastikan mendapatkan dosis vaksin pada 14 Januari 2021 mendatang.
Padahal, sejak awal pemerintah pusat telah memastikan jika dosis vaksin yang jumlahya sangat terbatas, akan digunakan untuk para tenaga kesehatan (nakes) yang belum pernah terinfeksi Covid-19.
Selain itu, pada vaksinasi tahap pertama nanti, tidak semua nakes di Kota Semarang kebagian dosis vaksin.
Dari data Dinas Kesehatan Jateng, dari total sekitar 15 ribuan nakes di Semarang, hanya 5.450 nakes yang kebagian dosis vaksin tahap pertama.
Selain Hendi, ada 9 pejabat lain yang mendapatkan vaksin sebelum dibagikan kepada nakes. Yakni Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau yang akrab disapa Mbak Ita, dan anggota Forkopimda.
Seperti dikatakan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang Abdul Hakam ketika ditanya pejabat yang mendapatkan vaksin Covid-19 tahap pertama.
“Di antaranya wali kota, wakil wali kota, serta anggota Forkopimda,” ucapnya, Senin (11/1/2021).
Dia memastikan telah menyisakan 10 dosis vaksin untuk para pejabat tersebut sebelum dilanjutkan vaksinasi terhadap paraa nakes di Kota Semarang pada tahap pertama nanti.
Nantinya Hendi dan para pejabat di Pemkot akan divaksinasi, baru dilanjutkan kepada para nakes yang tersebar di berbagai fasilitas kesehatan. “Pada tahap awal, ada 5.450 nakes yang akan divaksin yang tersebar di 37 puskesmas, 20 rumah sakit, dan 1 Balai Kesehatan Masyarakat,” terangnya.
Seperti diketahui, Hendi terpapar Covid-19 pada 2 November 2020 lalu dan sempat dirawat secara intensif di RSUP dr Kariadi Semarang saat masih berstatus sebagai calon wali kota. (*)
editor: ricky fitriyanto
