SEMARANG (jatengtoday.com) – PSIS Semarang punya misi ganda kala menjamu Bali United pada laga tunda pekan ke-22 Shopee Liga 1, Jumat (15/11). Mahesa Jenar ingin memperbaiki rekor kandang sekaligus menjauhi zona degradasi.
Pertandingan PSIS kontra Bali United sedianya digelar pada 10 Oktober silam di Stadion Moch Soebroto Magelang. Namun karena alasan keamanan, laga tersebut batal terlaksana.
Duel dua tim beda misi ini bisa jadi akan menentukan posisi di klasemen akhir. Karenanya manajemen PSIS mengharamkan kehilangan poin di kandang sendiri, mengingat kompetisi sudah memasuki 8 pekan terakhir.
“Kami akan all out untuk mengamankan tiga poin lawan Bali United. Jangan sampai kehilangan poin di kandang karena persaingan di klasemen masih sangat ketat,” kata General Manager PSIS Wahyoe ‘Liluk’ Winarto, Selasa (12/11/2019).
Musim ini Mahesa Jenar sangat akrab dengan hasil jeblok saat melakoni laga home. Dari 11 pertandingan, mereka sudah kehilangan 21 poin dari maksimal 33 angka yang bisa dicapai Wallace Costa cs. Rinciannya, 3 kali menang, 3 kali seri dan 5 kekalahan.
Stadion Moch Soebroto justru kerap menjadi ‘kuburan’ bagi skuad besutan Bambang Nurdiansyah. PSIS sempat mengalami puasa kemenangan dalam enam pertandingan kandang dan baru pecah telur ketika memainkan laga home melawan PSS di Stadion Maguwoharjo Sleman, Sabtu (2/11).
Misi yang tidak mudah bagi PSIS karena yang akan mereka hadapi adalah pemuncak klasemen yang ingin mengunci gelar juara sesegera mungkin. Laskar Serdadu Tridatu datang ke Magelang dengan keunggulan 13 poin atas Madura United yang menguntit di posisi runner-up.
Bali United yang kini mengemas 57 poin dari 26 laga unggul 29 poin atas PSIS yang menghuni peringkat 14. Tim Kota ATLAS hanya berjarak dua poin dari zona degradasi.
Namun tuan rumah memiliki keuntungan masa recovery yang lebih panjang. Mereka terakhir kali main saat takluk 1-2 dari tuan rumah Persib Bandung, Rabu (6/11). Sedangkan Bali United harus menghadapi Persipura Jayapura pada Senin (11/11) kemarin.
Sementara, Panpel pertandingan PSIS bakal mencetak 10.000 lembar tiket. “Teman-teman suporter dari Bali United akan kami tempatkan di tribun barat sektor utara,” kata Wakil Ketua Panpel PSIS, Pujiyanto.
Untuk harga tiket, tribun barat A dibanderol Rp 100 ribu, barat B dan C Rp 75 ribu. Sedangkan tribun timur dibanderol Rp 55 ribu dan selatan Rp 45 ribu. (*)
editor : tri wuryono
in PSIS