in

Lulus Pelatihan dan Sertifikasi Konsultasi Hukum dan Pengacara Pertambangan, Henry Siap Mengabdi

SEMARANG (jatengtoday.com) – Pengacara Henry Indraguna terus menimba ilmu dalam mengembangkan kepakarannya di bidang hukum. Kini, Vice President Kongres Advokat Indonesia (KAI) ini lulus Pelatihan dan Sertifikasi Konsultasi Hukum dan Pengacara Pertambangan, angkatan XI. Dia tercatat sebagai lulusan terbaik.

Dengan kelulusan ini, maka dia berhak menyandang gelar Certified Mining Legal Consultant (CMLC). Sertifikasi kealian ini dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

“Adapun pendidikan tersebut diadakan oleh PERKHAPPI (Perkumpulan Konsultan Hukum dan Pengacara Pertambangan Indonesia) yang bekerja sama dengan Justitia Training Center,” jelasnya, Senin (25/1/2021).

Baca: Terbitkan Buku Hukum, Henry Indraguna Sampaikan Penafsiran Pasal-pasal Korupsi

Pelatihan tersebut diikuti peserta dari berbagai perkumpulan yang mempunyai standar kompetensi konsultan hukum dan pengacara pertambangan di Indonesia. Karena masa pandemi, pelatihan diselenggarakan secara daring.

Dari pelatihan tersebut, dirinya banyak mendapatkan ilmu mengenai hukum pertambangan dan bagaimana menyelesaikan persoalan hukum di ranah pertambangan.

“Tujuannya, untuk membantu masyarakat dalam bidang hukum, termasuk mereka yang kurang mampu namun tidak paham hukum dan butuh bantuan untuk menyelesaikan masalah yang menyangkut pertambangan,” jelasnya.

Baca: Didampingi Pengacara, Gisel Datangi Polda Metro Jaya

Henry yang juga sedang mengambil Program Doktor Ilmu Hukum di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dan Borobudur Jakarta ini juga telah lulus sejumlah pelatihan di bidang hukum.

Dia dinyatakan lulus ujian kurator yang diselenggarakan oleh Himpunan Kurator dan Pengurus Indonesia (HKPI).

Dia telah mengikuti pendidikan dan sertifikasi Perpajakan brave A& B dari IKHAPI Angkatan XV yang dilaksanakan dari 16 sampai 23 November 2020 melalui media zoom meeting dan dinyatakan lulus perpajakan

Baca: Mendagri Terbitkan Instruksi PPKM Jilid II, Tujuh Provinsi Diprioritaskan

Selanjutnya, dia juga berhasil lulus dalam Pelatihan Sertifikasi Mediator angkatan XI yang diselenggarakan oleh Justitia Training Center pada November 2020. Sehingga dia juga mendapat gelar tambahan C.Med (Certified Mediator) dari kelulusannya tersebut.

Henry yang baru-baru ini juga mengeluarkan buku berjudul Memahami Tafsir Pasal Tindak Pidana Korupsi (Kaidah-Kaidah Hukum dan Doktrin-Doktrin) mengatakan, dengan ilmu barunya ini diharapkan ke depan akan banyak membantu masyarakat.

Khususnya bagi kaum menengah ke bawah yang buta hukum, tetapi menghadapi persoalan hukum. “Saya akan berjuang untuk rakyat. Ini mengingat hukum di Indonesia masih belum sepenuhnya berpihak ke rakyat kecil. Saya menyadari bahwa tidak semua orang paham tentang hukum, maka saya akan membantu yang membutuhkan,” jelasnya.

Baca: Curhat Penjual Seafood Semarang Kelabakan Akibat PPKM, Omset Turun 90 Persen
Apalagi menurutnya, dia tengah mempersiapkan diri untuk maju sebagai wakil rakyat/DPR-RI dari dapil V Jawa Tengah (Solo, Boyolali, Klaten, dan Sukoharjo).

“Sehingga nantinya, saya siap jadi wakil rakyat yang kompeten. Termasuk ikut dalam menyelesaikan masalah hukum yang ada di tengah masyarakat,” jelasnya. (*)

 

editor: ricky fitriyanto

Ajie MH.