in

Jenazah Habib Ja’far Dimakamkan di Kudus Sabtu Ini, Ganjar Wanti-wanti Pelayat Tidak Berkerumun

SEMARANG (jatengtoday.com) – Jenazah Habib Ja’far al Kaff tiba di Bandara Ahmad Yani Semarang, Kamis (2/1/2021) siang dan langsung dibawa ke Kudus untuk dimakamkan. Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo yang ikut menyambut kedatangan jenazah di bandara, berpesan agar pelayat tidak berkerumun saat takziah.

Saat pesawat yang membawa jenazah Habib Ja’ar mendarat di landasan Bandara Ahmad Yani Semarang, langsung dijemput menggunakan mobil khusus dari PT Angkasa Pura. Setelah itu, tak ada prosesi lama-lama, Ganjar langsung meminta rombongan jenazah segera melanjutkan perjalanan ke Kudus.

“Soalnya mesti cepat, agar tidak ada kerumunan dan sunnahnya memang harus dipercepat. Makanya hari ini saya bersama pak Kapolda hadir untuk mengantarkan menyambut dan mengantarkan jenazah habib melanjutkan perjalanan ke Kudus,” ucapnya.

Ganjar meminta masyarakat tidak berkerumun dalam prosesi pemakaman Habib Ja’far. Sebab, kondisi saat ini sedang pandemi, dan ia mengimbau agar masyarakat mendoakan dari rumah masing-masing.

“Pak Kapolda sudah menyiapkannya sejak semalam. Tadi pagi saya kontak Bupati Kudus untuk menyiapkan semuanya. Polres, Kodim di sana sudah siap dan kami berharap protokol kesehatan dijaga,” imbuhnya.

Ganjar juga berterima kasih kepada pihak bandara yang dengan cepat membantu prosesi pemberangkatan dan kedatangan Habib Ja’far. Terbukti di Bandara Ahmad Yani Semarang, tidak ada kerumunan masyarakat karena dibatasi.

“Habib itu luar biasa, terbukti hari ini semua orang ingin berkerumun. Kalau tidak kita batasi, pasti bandara penuh,” terangnya.

Ulama Kharismatik

Ganjar sendiri mengatakan bahwa Habib Ja’far sangat disayang oleh masyarakat dan juga umat Islam. Beliau selalu memberikan kebaikan dan ketenangan bagi umat.

“Mudah-mudahan beliau diterima di sisiNya dan kita berharap seluruh dosa-dosanya diampuni Allah,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Habib Ja’far al Kaff meninggal dunia di Samarinda Kalimantan Timur pada Jumat (1/1/2020). Jenazahnya rencananya akan dimakamkan di kediamannya di Kudus pada Sabtu (2/1/2020).

Habib Ja’far al Kaff merupakan ulama kharismatik yang telah malang melintang di Indonesia. Ia dikenal sebagai wali yang memiliki maqom majdub dan sering melakukan aktivitas nyleneh atau dikenal dengan sifat jadzab.

Dalam penampilannya sehari-hari, Habib Ja’far selalu nyentrik dengan rambut gondrong, pakaian sederhana, sandal jepit dan kopiah hitam. Salah satu hal aneh yang pernah dilakukan Habib Ja’far adalah membuang uang ratusan juta rupiah ke lautan. (*)

editor : tri wuryono