in

Jateng Gelontorkan Bankeu Rp 2,23 Triliun untuk Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

SEMARANG (jatengtoday.com) – Pemprov Jateng menggelontorkan bantuan keuangan sebesar Rp 2,23 triliun. Dana ini bisa dimanfaatkan pemkab/pemkot untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi yang sempat goyang akibat pandemi Covid-19.

Kepala BPKAD Jateng, Sumarno mengatakan, bantuan Rp 2,23 triliun itu dibagi menjadi dua. Yakni untuk kabupaten/kota sebesar Rp 1,04 triliun dan untuk desa Rp 1,189 triliun.

“Untuk penyalurannya, yang sudah berjalan baru untuk pemerintah desa. Prosentasenya sekitar 40,89 persen. Ini akan kami kebut agar bisa segera terealisasi semuanya,” jelasnya, Kamis (30/7/2020).

Sementara untuk bantuan keuangan kabupaten/kota, ada tahapan yang harus dilakukan. Yakni verifikasi RKO, lelang dan pencairan berdasarkan termin pekerjaan.

“Kalau desa setelah diverifikasi dan disetujui, itu langsung ditransfer semuanya. Tapi kalau untuk Kabupaten/Kota, ada tahapan-tahapan dan pencairannya berdasarkan termin,” jelasnya.

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mewanti-wanti agar bankeu ini tidak diselewengkan. Bahkan harus bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Sebenarnya bantuan keuangan ini yang kita cadangkan dalam rangka penanganan Covid. Karena anggaran dari refocusing untuk Covid masih cukup, maka bantuan keuangan ini segera kami serahkan,” terangnya.

Agar bankeu ini bisa langsung dirasakan masyarakat, dia mengarahkan agar anggaran ini digunakan secara padat karya. Dia pun secara khusus mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang pengelolaan bantuan keuangan dengan cara padat karya.

“Teknisnya saya harap dikerjakan dengan cara padat karya. Sehingga, akan lebih banyak orang yang bekerja dengan adanya proyek ini,” tandasnya. (*)

 

editor: ricky fitriyanto