in

Jangan Asal Ceper, Begini Pentingnya Suspensi Motor

suspensi standar bawaan motor sudah disesuaikan dengan peruntukannya, ada yang dirancang pemakaian dalam kota, jalanan mulus, pemakaian luar kota jalanan terbuka dengan variasi jalan rusak.

ilustrasi suspensi motor. (istimewa)

SEMARANG (jatengtoday.com) – Suspensi pada motor sudah didesain sedemikian rupa demi kenyamanan dan keamanan berkendara.

Karena itu, jangan asal memodifikasi suspensi motor. Bahkan memotong suspensi agar motor terlihat ceper.

Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng Oke Desiyanto menuturkan, suspensi merupakan peranti untuk membantu menyerap guncangan atau benturan dari jalan yang dialami roda sehingga akan membuat pengendara menjadi lebih nyaman.

Suspensi memiliki fungsi sebagai penopang sasis kendaraan agar selalu dalam kondisi konstan sekaligus meredam ayunan sasis ketika melakukan pengereman dan akselerasi.

Suspensi dirancang memiliki kemampuan melakukan preload, compression dan rebound.

Preload merupakan kemampuan suspensi menahan agar tidak terlalu amblas karena bobot pengendara, sehingga masih memiliki jarak main cukup untuk suspensi bekerja selama dikendarai.

Compression menyerap tekanan saat roda mulai menerima bentuk permukaan jalan yang dilintasi dan ayunan dari sasis.

“Rebound bekerja untuk memperlambat gerakan balik pir yang sebelumnya memendek karena tekanan sebelumnya,” terangnya, Senin (29/8/2022).

Perlu Disetel

Khusus untuk suspensi belakang jika pengendara merasakan motor mentok (bottoming) atau terasa terlalu keras maka preload perlu disetel.

Jika saat memasuki tikungan bagian belakang motor mudah geser atau keras saat melalui medan jalanan, compression bisa disesuaikan.

Saat jalan lurus ketika motor berakselerasi dan menikung sehingga motor goyang, maka terjadi rebound yang terlalu lemah dalam hal ini.

Dikatakan, suspensi standar bawaan motor sudah disesuaikan dengan peruntukannya, ada yang dirancang pemakaian dalam kota, jalanan mulus, pemakaian luar kota jalanan terbuka dengan variasi jalan rusak.

Penggantian suspensi yang memiliki penyetelan manual terhadap preload, rebound dan compression akan banyak membantu jika memang memiliki kebutuhan spesifik tertentu.

“Misal berat badan terlalu kurus maupun berat atau kebutuhan khusus mendukung aktifitas menikung atau akselerasi dan deselerasi yang lebih dari pemakaian sehari-hari atau roda sudah diganti dimensi pengaruh terhadap bobot roda tersebut,” paparnya.

“Suspensi lunak akan nyaman melewati jalan jelek, tapi akan merepotkan untuk manuver atau kelincahan diaspal mulus. Maka sesuaikan kebutuhan dan pahami desain rancang bangun dari kendaraan sehingga mampu memanfaatkan karakter positifnya untuk Cari Aman berkendara,” tandasnya. (*)

Ajie MH.