Baihaqi Annizar
SEMARANG (jatengtoday.com) — Belum lama ini tim Neo Candi Simpang Lima Semarang bersama Aston inn Pandanaran Semarang mengadakan cooking class di Batalyon Arhanud 15/DBY Semarang.
Cooking Class yang dipimpin Chef Ganjar Trisaputra dihadiri oleh ibu-ibu pengurus Dharma Pertiwi dari Batalyon Arhanud Semarang.
Dalam cooking class kali ini, Chef Ganjar sebagai cluster chef menghadirkan dua menu. Yakni menu Western berupa Chicken Parmigiana dan menu tradisional berupa ayam dangkot.
Kata Chef Ganjar, Chicken Parmigiana atau juga dikenal chicken parm adalah makanan yang berasal dari Italia. Dada ayam yang difillet tipis, digoreng dalam balutan tepung roti. Kemudian dipanggang bersama saus marinara yang asam segar dan keju mozarella yang meleleh dan creamy.
Sedangkan, ayam dangkot adalah makanan khas Makassar, Sulawesi Selatan. Dangkot sendiri berupa daging kotte atau daging yg dipotong kecil-kecil dan dibumbu khas dengan rempah yang pedas.
Cooking class di Yon Arhanud Semarang ini berlangsung meriah karena Chef Ganjar mengajak ibu-ibu Dharma Pertiwi untuk ikut berpartisipasi langsung dalam proses memasak.
General Manager Neo Candi Simpang Lima Semarang Ibnoe Ichwan Chambali menyampaikan ucapan terima kasih kepada Yon Arhanud Semarang karena telah menyambut kedatangan rombongan dengan penuh keramahan.
“Semoga hubungan yang terjalin antara Neo Candi Simpanglima Semarang, Aston inn Pandanaran Semarang, dan Yon Arhanud Semarang terus berjalan baik,” harap Ibnoe. (*)
editor : tri wuryono
