in

Hanya Latihan Dua Hari, Legislatif dari PDI Perjuangan Nekat Main Wayang bareng Ngesti Pandawa

SEMARANG (jatengtoday.com) – Sejumlah anggota DPRD Jateng dan DPR RI dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, main wayang orang di Rajawali Semarang Cultural Centre Semarang, Kamis (7/11/2019) malam. Mereka berkolaborasi dengan grup wayang orang legendaris, Ngesti Pandawa.

Pentas untuk memeriahkan Hari Wayang Sedunia ini berjalan penuh tawa. Maklum, para legislatif partai moncong putih itu hanya latihan dua hari saja sebelum pentas wayang dengan lakon ‘Semar Mbangun Kayangan’.

Baru muncul di atas panggung saja, sudah memancing gelak tawa. Sebab, sikap berdiri ala wayang orang saja tampak kaku. Alwin Basri, Ketua Komisi D DPRD Jateng juga tampak memakai sepatu pantofel.

Tawa penonton kembali meledak ketika adegan perang. Politisi PDI Perjuangan yang terlibat perkelahian, malah saling tubruk hingga jatuh betulan. Meski pentas tidak berlangsung sesuai semestinya, pertunjukan tetap mendapat aplaus dari penonton.

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jateng, Bambang Kusriyanto menturkan, pentas wayang orang ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Wayang Dunia yang digelar partai. “Rangkaiannya dari tanggal 7 sampai 16 November. Ada pertunjukan wayang orang, lomba melukis wayang, ada pagelaran wayang kulit di Simpang Lima Semarang, 16 November,” ucapnya di sela-sela pertunjukan.

“Saya tidak bisa main wayang karena tadi siang ada Banggar (Badan Anggaran),” imbuhnya.

Pihaknya sengaja meramaikan hari wayang sebagai komitmen ingin menjaga budaya lokal. “Kalau soal budaya, PDI Perjuangan paling depan. Ini dalam rangka menjaga kesatuan NKRI. Apalagi sekarang banyak gerakan yang berusaha menggerus budaya-budaya lokal,” tandasnya. (*)

editor : tri wuryono