SEMARANG (jatengtoday.com) – FIFA Mobile Indonesia membangun komunitas suporter di kota Semarang dengan kampanye sosial bertajuk One Goal One Ball. Selain Semarang, FIFA Mobile juga melakukan hal sama di Kota Surabaya.
Community Engagement Manager EA SPORTS™, Adil Lothar Hasan menjelaskan, Indonesia adalah negara yang memiliki komunitas suporter sepak bola sangat besar, baik liga nasional maupun internasional.
“Dan game FIFA Mobile jelas ingin bisa membangun sinergi dengan mereka,” katanya, Selasa (4/4/2022).
Dikatakan, di masa pandemi di mana interaksi suporter cukup terbatas di lapangan, mereka dapat memainkan sepak bola kapan saja dan di mana saja dengan FIFA Mobile.
Pada kampanye bertajuk One Goal One Ball, kata Adil, di mana setiap gol yang tercipta pada gelaran final FIFA Mobile Community Exhibition di kedua kota tersebut akan disumbangkan pula satu bola.
Aksi sosial di kota Semarang disalurkan melalui Askot PSSI Kota Semarang dan komunitas Panser Biru, sementara di Kota Surabaya diterima oleh Cak Eko dari Panti Asuhan Bonek dan Saleh Hanifah, Direktur Amatir Persebaya, selaku pengelola kompetisi usia muda Liga Persebaya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan, pada FIFA Mobile Community Exhibition Series 1 di Kota Semarang tercipta 65 gol dan langsung disalurkan bola edisi khusus FIFA Mobile sejumlah yang sama.
Sementara pada gelaran FIFA Mobile Community Exhibition Series 2 di Surabaya total gol yang dihasilkan adalah 98, dan sejumlah itu pulalah yang didonasikan kepada komunitas akar rumput.
Ke depan komunitas #FIFAMobileIndonesia berharap semangat bermain sepak bola kapan saja, di mana saja juga terus menjadi bagian dari ekosistem sepak bola dan game FIFA Mobile.
Sukardi dari New Star Football Academy, Semarang mengungkapkan pihaknya memiliki 70 siswa di SSB dan memang kebetulan mengalami keterbatasan bola.
“Donasi langsung berbentuk bola ini sangat bermanfaat bagi kami,” katanya.
Perwakilan Panti Asuhan Bonek, Cak Eko mengatakan anak-anak asuh di panti tersebut memang suka sepakbola dan beberapa masuk di Persebaya junior.
“Kebetulan anak asuh kami suka sepakbola hingga suatu ketika ikut Persebaya junior dan beberapa ikut di salah satu SSB. Kami bisa memberikan fasilitas bola di SSB yang dia ikuti. Kita juga menyalurkan kepada anak-anak kampung yang suka sepakbola,” tandasnya. (*)