in

Alumni Sedes Berbagi, Kirim 130 Dus Kebutuhan Medis untuk Dua RS di Semarang

SEMARANG (jatengtoday.com) – Alumnus SMA Sedes Sapientiae Semarang angkatan 2004-2005 membentuk komunitas Alumni Sedes Berbagi. Mereka menggalang dana untuk membantu tenaga medis dalam menangani wabah corona.

Kamis (2/4/2020), mereka membagikan 130 dus kebutuhan medis untuk dua rumah sakit. Yakni RS Elisabeth dan RS Pantiwilasa Citarum. Masing-masing 65 dus.

“Kami sudah komunikasi dengan masing-masing RS, apa yang dibutuhkan. Ada APD (alat pelindung diri) seperti masker, sarung tangan, suplemen, popok, hingga susu kotak,” ucap Koordinator Alumni Sedes Berbagi, Teddy Agung Tirtayadi setelah menyerahkan bantuan di RS Elisabeth.

Dikatakan, donasi Sedes Berbagi akan terus berjalan hingga wabah corona selesai. “Kami akan terus bergerak menggalang dana untuk membantu. Hari ini dua rumah sakit. Sampai corona selesai,” tandasnya.

Lebih lanjut, Teddy menuturkan, pihaknya mengalami sejumlah kendala saat bergerak membantu tim medis. Diantaranya kesulitan mendapatkan APD.

“Sekarang harga melonjak. Kami berusaha mencari barang yang sesuai standar medis, tapi harganya masih masuk akal. Kadang teman-teman harus mencari sampai pabriknya. Berapa item bisa didapat dari distributor,” bebernya.

Sementara itu, Humas RS Elisabeth Semarang, Probowati Tjondronegoro mengapresiasi pemberian bantuan ini. Dia mengaku terharu.

“Banyak perhatian dari masyarakat. Jadi wabah ini bukan hanya masalah medis saja. Ini kami merasakan ada persatuan dari kita semua tanpa melihat latar belakang,” ucapnya.

Belakangan ini, RS Elisabeth mendapatkan bantuan dari masyarakat. Dia bercerita, pernah ada kiriman dua boks masker yang dikirim lewat GoSend. “Ada juga yang mengirim uang Rp 200 ribu. Itu semua no name. Tidak ada nama pengirimnya. Kami sangat berterima kasih sekali atas bantuan ini,” tegasnya.

Diakui, kebutuhan APD saat ini sangat mendesak. Terutama masker N95 yang harus dipakai tenaga medis saat menangani pasien. (*)

editor: ricky fitriyanto

Ajie MH.