Abdul Mughis
SEMARANG (jatengtoday.com)
– Rapat Kerja Komisariat Wilayah (Rakerwil) III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Hotel Po Lantai 7 Jalan Pemuda, Semarang Jumat (29/3/2019), menghasilkan sejumlah rekomendasi yang merupakan aspirasi wilayah.
Rekomendasi tersebut diantaranya terkait kedudukan Aparat Sipil Negara (ASN) jenis Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), bagi hasil pajak kendaraan bermotor, dana kelurahan, hingga usulan kenaikan gaji Wali Kota se-Indonesia.
Rekomendasi tersebut bakal disampaikan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XIV yang bakal diselenggarakan 2-6 Juli 2019 mendatang.
Ketua Umum APEKSI Airin Rachmi Diany mengatakan, rekomendasi pertama soal penambahan P3K. “Tidak semua daerah memiliki kemampuan keuangan mengalokasikan anggaran tentang P3K yang kemarin baru seleksi, karena kemarin baru tahap kedua. Kami sangat berharap bisa sama dengan ASN, ditransfer dari dana keuangan pusat melalui DAU dan lainnya,” terang Airin.
Rekomendasi kedua, harapan ada dana bagi hasil untuk pajak kendaraan bermotor yang selama ini masuk ke provinsi. Pasalnya, kendaraan jenis motor maupun mobil justru sering menggunakan jalan di wilayah perkotaan.
“Kami ingin ada peningkatan dari yang sekarang karena kendaraan, mobil, motor dan lainnya sebetulnya berkeliling di wilayah kota. Kondisi kota membutuhkan biaya, itu biasanya dari provinsi. Kami berharap untuk wilayah perkotaan bisa lebih dibesarkan,” bebernya.Selanjutnya, soal dana kelurahan, Airin menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah menyetujui. Meski begitu, dia berharap agar nilainya lebih ditingkatkan karena nilai saat ini jauh dari dana desa.
“Dana kelurahan sudah bisa mencapai Rp 300 juta hingga Rp 350 jutaan. Tapi kami berharap bisa ditingkatkan lagi,” ujarnya.
Terakhir, lanjut Airin, mengenai kenaikan insentif atau gaji Wali Kota se-Indonesia diusulkan untuk dinaikan. “Kami diberikan amanah, tentunya tapi di satu sisi bahwa kami pun juga ada tanggungjawab sehingga ada profesionalitas yang lebih baik lagi. Kami sama dengan teman-teman pengin gaji naik juga. Tapi tidak berarti gaji tidak dinaikkin kami kerja nggak maksimal, nggak juga,” ujar Airin.
Tidak hanya kenaikan gaji wali kota, tapi juga kenaikan gaji bagi pejabat eselon hingga tenaga kontrak Non ASN maupun ASN jenis P3K. “Jadi, Pemda adalah kami beserta seluruh jajarannya. Baik pejabat lingkungan eselon 2, 3, 4 dan staf dengan tenaga sukarela atau P3K yang kami sebut plus dengan DPRD-nya. Satu kesatuan, jadi teman-teman jangan quote, Airin minta gaji naik,” bebernya.
Lebih lanjut, kata Airin, tidak semua Wali Kota menerima gajinya. Bahkan ada yang menyumbangkannya sebagai sedekah dengan niatan ibadah. “Teman-teman nulisnya jangan Wali Kota nuntut minta gaji, tar jadinya kami di bully lagi. Padahal ada satu temen kita, saya nggak terima gaji, gaji saya diberikan untuk ibadah, ibadah kan nggak perlu disampein. Kalau bicara pemerintah kan semua, kemarin DPRD sudah ada protokolernya,” kata Airin.
Airin menambahkan, semua rekomendasi hasil dari Rakerwil III APEKSI ini nanti akan dibawa ke Rakernas XIV yang akan digelar di Kota Semarang pada 2-6 Juli yang dihadiri Presiden Jokowi dan beberapa menteri.
“Beberapa hal lain juga kami rekomendasikan tentunya. Sehingga kami ingin di Rakernas nanti ada rekomendasi-rekomendasi dan jawaban yang disampaikan dari kementerian terkait,” pungkas Airin.
Sedikitnya ada 98 Pemerintah Kota di seluruh Indonesia bakal hadir di Kota Lumpia. Masing-masing daerah diperkirakan membawa rombongan 30-50 orang. Rakernas tersebut juga akan dihadiri Presiden Joko Widodo beserta sejumlah menteri. (*)
editor : ricky fitriyanto
