SEMARANG (jatengtoday.com) – Halal bihalal tidak hanya sekedar rutinitas tahunan yang dilaksanakan setelah hari raya idul fitri, tetapi jua menjadi sarana silaturahmi untuk saling memaafkan sebagai wujud syukur kepada Allah SWT.
Acara Halal Bihalal RW 27 Tlogosari Kulon yang digelar di lingkungan RT 04 pada minggu (13/4/2025) terlihat lebih meriah dari sebelumnya, selain dihadiri pengurus RW, seluruh ketua RT, dan pengurus PKK RW 27, hadir juga Lurah Tlogosari Kulon, Hananto Lesworo SH, MM bersama istri, dan ustad H. Afnan Purna Al-Buqowiyu, S.Ag selaku mubaligh.
Ketua RW 27, H. Donny Rahardjo, SH, dalam sambutannya menyampaikan, bahwa halal bihalal ini merupakan salah satu momentum untuk mempererat tali silaturahmi sesama pengurus.
“Acara Halal Bihalal ini semoga mempererat tali silaturahmi kita akan selalu terbina dengan baik dan kekompakan kita dapat terjalin dengan kuat. Di acara ini juga, kita harus saling memaafkan dengan tulus ikhlas dari hati, “katanya.
Sementara Lurah Tlogosari Kulon, Hananto Lesworo SH, MM, menyampaikan,” Terima kasih atas undangannya, kami mengucapkan Selamat Idul Fitri 1446 H, mohon maaf apabila selama 1,5 tahun bertugas di Kelurahan Tlogosari Kulon ada kesalahan”, kata Hananto.
Hananto juga menyampaikan terima kasih kepada ibu – ibu PKK yang telah mengoptimalkan pemanfaatan sampah, karena saat ini tempat pembuangan sampah Jatibarang sudah overload.
“Selain persoalan sampah, saya juga menyampaikan semoga nanti anggaran operasional Rp 25 juta tiap RT bisa dimanfaatkan dengan baik, untuk pelaksanaannya menunggu instruksi lebih lanjut”, tambahnya.
Ustad Afnan dalam mauidhoh hasanah menyampaikan, bahwa intisari bulan Ramadhan itu ada tiga, yaitu shoum, qiyam, dan tilawatil Qur’an.
“Shoum atau puasa di bulan Ramadhan harus dikerjakan dengan iman. Sesuai hadits Nabi Muhammad SAW yang artinya, Siapa yang berpuasa Ramadhan dengan iman dan mengharapkan pahala, maka akan diampuni dosa – dosanya yang telah lalu”, katanya.
Setelah shoum, yang kedua adalah qiyam, maksutnya adalah mendirikan sholat sholat Tarawih. Ibadah sholat Tarawih yang dikerjakan dengan ikhlas akan diberikan ampunan oleh Allah SWT.
“Yang terakhir adalah tilawatil Qur’an, Al Qur’an adalah obat dan rahmat bagi orang yang beriman, karena dapat menyembuhkan penyakit hati, jiwa, dan fisik”, jelas Afnan.
Sebagai penutup Afnan menyampaikan, untuk menjadi manusia yang dimuliakan Allah bukanlah pekerjaan yang mudah, seseorang harus mampu menjaga keseimbangan dalam hidupnya. Selain mampu menjaga hubungannya dengan Allah, juga harus mampu menjaga hubungannya dengan sesama dengan baik.
Acara Halal Bihalal makin meriah dengan kehadiran group rebana Al Hikmah dari RW 27 Kelurahan Tlogosari Kulon. (*)
