in

50 Anak Ikuti Vaksinasi di Balai Kelurahan Ngijo Semarang

Salah satu murid PAUD Pelangi Ngijo, Kecamatan Gunungpati Semarang disuntik vaksin. (ajie mahendra/jatengtoday.com)

SEMARANG (jatengtoday.com) – Sebanyak 50 anak dari TK Pertiwi 49 dan PAUD Pelangi Kelurahan Ngijo, Kecamatan Gunungpati Kota Semarang mengikuti vaksinasi anak di balai kelurahan setempat, Jumat (7/1/2022).

Guru dan petugas vaksin tampak sabar melayani anak-anak yang takut dengan jarum suntik. Vaksinator pun sesekali harus mengalihkan perhatian anak sebelum menyuntik.

Guru PAUD Pelangi, Dwi Dian Prihatini menuturkan, ada 30 anak dari 45 siswa yang mengikuti vaksinasi di balai Kelurahan Ngijo.

“Yang 15 tidak ikut karena berbagai faktor. Ada yang umurnya belum genap 6 tahun,” ucapnya.

Baca Juga: Momen Langka, Vaksinasi Sekaligus Kenal Alat Perang

Dia memastikan, tidak ada orang tua siswa yang menolak vaksinasi. “Sebelumnya kami membuat surat edaran terkait persetujuan orang tua. Semua antusias dan tidak ada yang menolak,” bebernya.

Lurah Ngijo, Siti Muhaimatul Haliyah mengaku mendukung percepatan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di wilayahnya.

“Hari ini kami fasilitasi dua sekolah untuk vaksinasi anak. Kalau untuk SD, sudah digelar di sekolah masing-masing,” terangnya.

Tolak 1 Anak

Ada 1 anak yang ditolak mengikuti vaksinasi di balai Kelurahan Ngijo. Pasalnya, siswa dari TK Pertiwi 49 ini sedang batuk.

“Tadi ada anak yang tidak bisa ikut karena masalah kesehatan,” terangnya.

Untuk anak yang tidak bisa mengikuti vaksinasi hari ini, lanjutnya, bisa mendapatkan fasilitas di puskesmas.

“Kami sudah berkoodinasi dengan puskesmas, bisa melayani vaksinasi anak setiap hari. Termasuk anak yang tidak masuk atau tidak ditata oleh sekolahan,” jelasnya.

Siti Muhaimatul menjelaskan, capaian vaksinasi di Keluruahan Ngijo sudah 88 persen. Di atas standar Pemkot Semarang yang mematok 70 persen. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *