Baihaqi Annizar
SEMARANG (jatengtoday.com) – Bagi penikmat durian sejati, harga terkadang tak menjadi masalah. Merogoh kocek hingga jutaan rupiah pun rela asalkan bisa menikmati buah favorit.
Durian premium tersebut diantaranya jenis Montong, Musang King, hingga Oche atau Duri Hitam.
Arif, pelayan Pasar Durian di Jalan Pemuda Nomor 11 Semarang mengatakan, ada berbagai macam jenis durian. Dari yang lokal hingga impor, dari yang harga puluhan ribu hingga jutaan per buah.
Diantara jenis durian yang dijual adalah Durian Lokal, Durian Montong, Durian Lay, Durian Bawor, Durian Musang King, dan Durian Oche atau Duri Hitam.
“Durian jenis Musang King dan Oche adalah andalan kami. Itu diimpor dari Malaysia. Per buah harganya bisa lebih dari Rp 1 juta,” ungkapnya, Kamis (9/1/2020).
Dia menjelaskan, durian dijual dengan sistem kiloan. Untuk Durian Musang King per 1 kg harganya mencapai Rp 450 ribu sedangkan Durian Oche per 1 kg mencapai Rp 550 ribu.
“Per buah biasanya bobotnya 2 kg, ada yang sampai 3 kilo. Makanya wajar kalau satu buah harganya bisa mencapai Rp 1,5 juta,” jelas Arif.
Pelayan lain di Pasar Durian, Ujak menambahkan, meskipun terbilang mahal, stok durian jenis itu selalu habis. Padahal hampir setiap dua hari sekali ditambah stoknya. “Nggak banyak kalau dateng. Paling cuma 10 buah. Paling banyak 50 buah,” paparnya.
Baca juga: Durian Monti Khas Gunungpati, Apa Sih Istimewanya?
Sementara untuk jenis durian lain, sekali datang stoknya bisa mencapai ribuan buah. Biasanya yang paling banyak adalah durian lokal, ada yang dari Gunungpati Kota Semarang, Wonosobo, Banjarnegara, Jepara, Banyumas, hingga Sumatera.
Menurutnya, peminat durian di Kota Semarang memang cukup tinggi. “Nyatanya sebanyak itu habis. Cuma kalau yang durian jenis mahal, hanya orang-orang tertentu saja yang berani beli,” imbuh Ujak.
Baca juga: Ada Apa di Balik Durian Rp 14 Juta dan Mi Ayam Rp 2 Ribu?
Bahkan, banyak juga pembeli dari luar kota. Beberapa ada dari mancanegara yang kemungkinan sedang berlibur di Kota Semarang.
Pasar Durian disamping eks Hotel Dibya Puri ini sudah buka sejak setahun lalu. Setiap hari buka dari pukul 10.00 hingga 22.00. (*)
editor : ricky fitriyanto
