in

Seorang Jemaah Haji Asal Indonesia Meninggal usai Salat di Masjid Nabawi

Jamaah tersebut sempat dirawat di Rumah Sakit King Fahd sebelum akhirnya dinyatakan meninggal.

Ilustrasi - Jamaah calon haji kloter pertama dari embarkasi Solo disambut Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad saat tiba di Bandar Udara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA), Madinah, Sabtu (3/6/2022). (ANTARA FOTO/HO/Media Center Haji 2022/aww)

MEKKAH (jatengtoday.com) – Bangun Lubis Wahid (59), calon haji dari Kloter 4 Embarkasi Padang (PDG4) meninggal usai shalat di Masjid Nabawi, Madinah, pada Jumat (10/6), sekitar pukul 17.40 Waktu Arab Saudi (WAS).

“Menurut info beliau dari Haram kemudian masuk lobi kemudian jatuh dan ditangani dokter dari kloter,” kata Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah Amin Handoyo dikutip dari Media Center Haji di Madinah, Sabtu (11/6/2022).

Amin mengatakan almarhum sempat dirawat di Rumah Sakit King Fahd. Sebelumnya, dokter kloter langsung memastikan kondisi pasien dan memberikan pertolongan pertama RJP, dibantu jamaah lain membebaskan jalan nafas pasien tersebut.

Amin mengatakan jenazah akan diurus hingga dimakamkan oleh Muasasah Adilla. Keluarga juga sudah ikhlas melepas almarhum untuk dimakamkan di Tanah Suci.

Amin mengatakan pemerintah memastikan jamaah calon haji yang meninggal sebelum puncak haji akan dibadalkan (prosesi haji dilakukan orang lain) dan mendapatkan asuransi.

Bangun Lubis Wahid merupakan calon haji Indonesia kedua yang meninggal di Tanah Suci setelah sebelumnya calon haji asal Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) atas nama Suhati Rahmat Ali Binti H. Rahmat meninggal dunia setiba di Bandara Madinah.

Di samping itu, ada 15 calon haji yang sakit, 13 di antaranya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah dan dua orang dirawat di RSAS Madinah. (*)