SEMARANG (jatengtoday.com) – Para dokter dan tenaga medis sejauh ini masih berjibaku untuk melakukan penanganan terhadap pasien yang terpapar Covid-19. Tidak sedikit, dari mereka yang meninggal.
Atas fenomena tersebut, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melangitkan Doa Qunut Akbar serentak seluruh Indonesia, Jumat, (18/9/2020). Seluruh pengurus dan kader PKB, maupun masyarakat diajak bersama-sama memanjaatkan doa. Gelaran doa tersebut disiarkan melalui akun Youtube dan aplikasi Zoom usai Salat Jumat hingga sore hari.
“Mereka adalah para pahlawan kesehatan yang patut dipatuhi, didukung dan didoakan. Seluruh pengurus, kader dan anggota PKB, hari ini serentak berdoa bersama untuk dokter dan tenaga medis,” kata Ketua PKB Kota Semarang, Muhammad Mahsun.
Dia mempercayai bahwa penanganan pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini tidak cukup dengan usaha lahiriah manusia. “Namun juga harus dibarengi dengan ikhtiar batiniah dengan memohon pertolongan dan perlindungan dari Allah SWT yang Maha Menyembuhkan dan Maha Memberi Pertolongan,” ungkapnya.
Menurut Mahsun, upaya penanggulangan penyebaran Covid-19 yang dilakukan pemerintah perlu mendapatkan dukungan dan dorongan. “Masyarakat perlu mendapatkan edukasi atas pentingnya penerapan protokol pencegahan dan pola hidup sehat,” katanya.
Berbagai upaya menjadi bagian dari ikhtiar berdasarkan kemampuan akal manusia. “Rasulullah mengajarkan kita untuk berdoa. Karena doa itu bisa mengubah takdir. Maka marilah berdoa bersama agar wabah corona ini segera dihilangkan,” ungkapnya.
Doa bersama tersebut dilakukan dengan membaca Qunut Nazilah untuk memohon pertolongan kepada Allah saat terjadi wabah, bencana, peperangan, atau menghadapi musuh sebagaimana diajarkan Rasulullah. .(*)
editor: ricky fitriyanto