in

Masuk di Grup B, Tim Putri Semarang Optimistis Melanggang di MilkLife Soccer Challenge All-Stars

KUDUS (jatengtoday.com) Tim All-stars Putri Semarang siap menghadapi babakfinali MilkLife Soccer Challenge All-Stars yang diikuti delapantim di Supersoccer Arena, Kudus, Jumat – Minggu (24-26/1) ini. Hal ini disampaikan oleh pelatih Tim All-Stars Semarang, AjiIrawan usai official training, Kamis (23/1/2025).

Laga MilkLife Soccer Challenge All-Stars 2025 akanmempertemukan delapan tim All-stars.  Kedelapan tim iniadalah hasil dari talent scouting di turnamen sepak bola putriSeolaha Dasar/Madrasah Ibtidaiyah kelompok umur 10 dan 12 tahun.

Tim All-Stars Semarang yang tergabung pada Grup B, akan menghadapi pertandingan pertama melawan Jakarta, pukul 08.30 WIB. Kemudian pada pertandingan kedua, pukul 16.00 WIB melawan Surabaya.

Kemudian pada hari kedua, Sabtu, tim Semarang akan jumpaYogyakarta. Jika dari tiga pertandingan itu minimal mampumerebut posisi kedua, maka akan berlanjut ke semifinal, Sabtusore. Kemudian pada Minggu, digelar pertandingan final.

Kedelapan tim ini adalah hasil dari talent scouting di Delapantim tersebut Grup A (Bandung, Kudus, Solo, Tangerang), kemudian Grup B (Jakarta, Surabaya, Yogyakarta danSemarang).

“Kita sudah siap menghadapi pertandingan pertama. Anak- anakkondisinya juga sudah cukup siap untuk tampil,” kata Aji kepadamedia.

Diakuinya, persiapan timnya adalah paling mepet dibandingkantujuh tim peserta lainnya.

Maklum, lanjutnya, diantara kota penyelenggaraan MilkLifeSoccer Challenge ini, Kota Semarang adalah kota paling akhirpelaksanaannya.

“Jadi kami hanya punya waktu efektif latihan bersama sekitartiga Minggu,” tambahnya.

Menurutnya, kendala terbesar dengan mepetnya waktu adalahmenyatukan tim. Sebab banyak pemainnya yang waktu selesaisekolahnya berbeda.

Tapi timnya beruntung bisa melakukan uji coba dengan klubyang level di atasnya yaitu Tim All-Stars Kudus, yang secarakualitas diatas anak asuhnya.

“Memang anak-anak kalah 0-2, tetapi banyak hal bisa saya petikdalam pertandingan uji coba ini,” teganya.

Makanya ia menyebut, timnya tak mau kalah dari yang lain. Termasuk saat menghadapi lawan pertama mereka, Tim All-Stars Jakarta.

Memang, lanjut Aji, ia buta dengan kekuatan lawannya. “Tapihasil uji coba itu, membuat kami pede,” terangnya.

Dalam konferensi pers di Supersoccer Arena, hadir TimoScheunemann (head coach MilkLife Soccer Challenge), DidietFadriana (Business Unit Head-Savoria/produsen MilkLife), Teddy Tjahyono (Program DirectorPutri Semarang Siap HadapiLawan-lawanya.

“Di level nasional, ada Timnas yang merupakan gabungan parapemain sepak bola terbaik di negeri ini dari berbagai klub. Semangat itu juga yang ingin kami bangun dalam MilkLifeSoccer Challenge All-Stars. Mereka datang dari berbagaiwilayah di Indonesia dengan energi yang sama yaitu berjuangmenjadi pesepakbola putri terbaik Indonesia di masa depan,” ucap Teddy saat sesi jumpa pers, Kamis (23/1/2025).

Didiet Fadriana Abdulkadir selaku Business Unit Head (Dairy) – Savoria sebagai produsen susu MilkLife menyebutkanmasyarakat semakin tergerak untuk mencintai sepak bola putri. Hal ini bisa dilihat jumlah peserta yang melonjak tinggisepanjang penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge 2024.

Selain itu, lanjut Didiet, para peserta juga semakin menunjukkanpesatnya perkembangan bakat mereka di lapangan hijau.Dukungan penuh MilkLife pada rangkaian turnamen dengansemangat “BeraniCetakGol” ini juga merupakan bentukkonsistensi demi membangun generasi penerus yang sehat danhebat yang selaras dengan visi misi pemerintah.

“Ada tujuh pilar kebiasaan anak hebat yang sedang digaungkanKemendikdasmen, yaitu bangun pagi hari, beribadah, berolahraga, mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, rajinbelajar, bermasyarakat, dan tidur lebih awal. Kami berharapseluruh elemen tersebut dapat diaplikasi seluruh pesertaMilkLife Soccer Challenge All-Stars. Dengan rutin berolahragaditopang dengan mengonsumsi asupan nutrisi bergizi sepertiMilkLife, tentu dapat mencetak generasi tangguh masa depan. Untuk itu, kami ucapkan selamat bertanding untuk para peserta, keluarkan kemampuan terbaik kalian di arena pertandingan,” imbuh Didiet.

Timo Scheunemann mengungkapkan MilkLife Soccer Challenge All-Stars merupakan ajang pembuktian menjadi yang terbaikdari para peserta terbaik yang telah terseleksi di setiap kotapenyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge 2024. Sekadardiketahui, pada MilkLife Soccer Challenge sepanjang tahun2024 terdapat sebanyak 12.778 peserta yang mengikuti gelaranSeri 1 dan Seri 2 di delapan kota, serta Seri 3 yang digelar di Kudus.

Peserta yang berlaga di MilkLife Soccer Challenge All-Stars merupakan bibit-bibit bertalenta yang sudah diseleksi oleh timtalent scouting selama gelaran MilkLife Soccer Challenge 2024. Mereka dipilih berdasarkan kemampuan dasar dalammengendalikan bola serta aspek atletik lainnya seperti posturtubuh, kelincahan, rasa percaya diri, kemampuan bekerja samadalam tim, ketekunan, dan semangat pantang menyerah.

Selanjutnya, para pesepak bola putri tersebut juga menjalanipelatihan intensif pada MilkLife Soccer Extra Training di bawahkepemimpinan Coach Timo yang memiliki lisensi kepelatihanUEFA A di Jerman sejak 2007.

“Setelah mengamatiperkembangan para peserta jelang kompetisi ini, merekadipastikan akan berlaga sangat all out dan siap membanggakankota masing-masing. Adanya guest star di sini juga diharapkandapat memompa semangat serta akselerasi kemampuan peserta. Mereka dipilih berdasarkan kriteria tim talent scouting, takhanya dari SSB di kota tersebut tapi bisa juga dari kota lain,” papar Timo. (*)