in

Livin’ Fest Semarang 2025 Gaet 32.000 Pengunjung, Bank Mandiri Perkuat UMKM dan Ekonomi Kreatif Jawa Tengah

SEMARANG (jatengtoday.com) – Bank Mandiri kembali mencatatkan kesuksesan dengan penyelenggaraan Livin’ Fest 2025 di Semarang. Festival ekonomi kreatif yang berlangsung pada 13–16 November 2025 ini berhasil menarik lebih dari 32.000 pengunjung, sekaligus menjadi wadah strategis bagi ratusan pelaku UMKM Jawa Tengah untuk berkembang dan memperluas pasar.

Gelaran tahunan ini menghadirkan lebih dari 210 UMKM dari berbagai sektor, mulai dari kuliner, fesyen, kriya, kecantikan, hingga gaya hidup urban. Para pelaku usaha memanfaatkan festival untuk meningkatkan penjualan, menjalin kemitraan baru, serta memperkenalkan produk unggulan kepada audiens yang lebih luas.

Dorong Kolaborasi dan Digitalisasi UMKM

Regional CEO Bank Mandiri Region VII/Jawa 2, Iwan Tri Imawan, menegaskan bahwa Livin’ Fest dirancang sebagai ruang kolaborasi antara UMKM, komunitas kreatif, dan masyarakat. Melalui festival ini, Bank Mandiri menghadirkan berbagai program pendukung seperti pemberian sertifikat halal dan edukasi digitalisasi usaha, yang menjadi kunci bagi UMKM untuk naik kelas.

“Selama empat hari pelaksanaan, aktivitas transaksi di area festival juga mencatatkan pertumbuhan signifikan. Melalui mesin EDC, Bank Mandiri membukukan volume transaksi mencapai Rp 5,7 miliar, mayoritas berasal dari sektor kuliner, fesyen, dan gaya hidup,” ujar Iwan.

Ia menambahkan, keberhasilan ini memperkuat fokus Bank Mandiri dalam menghadirkan layanan keuangan digital serta memperluas akses pasar bagi pelaku usaha lokal. Ekosistem yang dibangun di Livin’ Fest diharapkan mampu menjawab kebutuhan masyarakat yang semakin modern dan digital.

Pertumbuhan Pengguna Livin’ by Mandiri

Festival ini juga mencerminkan kuatnya penetrasi layanan digital Bank Mandiri melalui superapp Livin’ by Mandiri. Per September 2025, Livin’ telah mencatat 35,1 juta pengguna, tumbuh 27% secara tahunan. Frekuensi transaksi meningkat 25%, sementara nilai transaksi menembus Rp 3.220 triliun, naik 10% dalam sembilan bulan pertama 2025.

“Keberhasilan Livin’ Fest 2025 di Semarang menunjukkan potensi besar industri kreatif dan UMKM lokal. Bank Mandiri berkomitmen menghadirkan lebih banyak ruang kolaborasi di kota-kota lain agar semakin banyak pelaku usaha berkembang dan naik kelas,” jelas Iwan.

Ragam Event Kreatif dan Kolaborasi Nasional

Livin’ Fest Semarang 2025 turut diramaikan oleh berbagai event kreatif berskala nasional seperti Inacraft, Jakarta Coffee Week, OMO Market, Slayground Market, dan Energy of Indonesia, yang menghadirkan kurasi produk terbaik dari berbagai kota di Indonesia. Kehadiran MAP Active, Blibli Sport, dan Nusantara Tour juga memperkuat sektor gaya hidup yang kini semakin terintegrasi dengan kebutuhan finansial.

Sebagai bagian dari inisiatif keberlanjutan, Bank Mandiri menggelar program Mandiri Looping For Life yang menyoroti pengurangan emisi dan penerapan circular economy. Salah satu kegiatan yang menarik perhatian adalah sesi live drawing bersama seniman Semarang, Hokg, dengan karya bertema upcycling dan gaya hidup rendah emisi.

Iwan menilai program ini bukan hanya bentuk apresiasi seni, tetapi juga sarana edukasi lingkungan yang modern dan dekat dengan masyarakat urban.

Suguhan Musik Gratis untuk Pengunjung

Di sisi hiburan, Livin’ Fest 2025 menghadirkan panggung musik gratis dengan penampilan dari sejumlah musisi populer seperti Good Morning Everyone, Pagi Boeta, Adrian Khalif, hingga Nidji. Keberadaan panggung hiburan ini berhasil menciptakan suasana meriah dan menjadi magnet bagi ribuan pengunjung setiap harinya.

Dengan keberhasilan Livin’ Fest Semarang 2025, Bank Mandiri kembali memperkuat posisinya sebagai mitra strategis dalam membangun ekosistem UMKM dan ekonomi kreatif yang inklusif, modern, dan berkelanjutan di Indonesia.