in

“Lapor Hendi” Dinilai Jadi Pengaduan Masyarakat Terbaik di Indonesia

SEMARANG (jatengtoday.com) – Kota Semarang mendapatkan predikat Outstanding Achievement pada kompetisi Pengaduan Pelayanan Publik Tahun 2020. Platform “Lapor Hendi” dinilai menjadi sistem pengelolaan pengaduan masyarakat terbaik di Indonesia.

Penghargaan tersebut diberikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo. Kota Semarang masuk dalam Top 15 instansi pemerintah dan menjadi yang terbaik dalam kategori Outstanding Achievement.

Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin menerima penghargaan tersebut di Jakarta, Rabu (25/11/2020). “Kota Semarang dengan sistem Lapor Hendi pada 2019 lalu juga memperoleh penghargaan dalam ajang yang sama. Demikian pula pada tahun 2020, sehingga Kota Semarang mendapatkan predikat Outstanding Achievement,” kata Iswar.

Dikatakannya, pencapaian ini menjadi wujud konsistensi dan inovasi yang dilakukan Pemkot Semarang yang didukung semua pihak serta stakeholder, sehingga Lapor Hendi sebagai sistem pengaduan masyarakat terus ditingkatkan kualitasnya. “Ini menjadi kanal andalan warga dalam menyampaikan aduan,” ujarnya.

Iswar juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat, jajaran birokrasi dan semua pihak yang terus memberikan dukungan serta masukan terhadap pelayanan publik. “Penghargaan ini sekaligus menjadi sebuah tantangan agar bagaimana ke depan Pemkot Semarang dapat mempertahankan konsistensi dalam melayani masyarakat dengan cepat, transparan, dan akuntabel,” ujarnya.

Sejak diluncurkan pertama tahun 2016,  lanjut dia, sistem pengaduan Lapor Hendi terus melakukan pembaharuan sehingga semakin baik.

“Laporan yang awalnya berupa SMS, kini dapat dilakukan melalui twitter, instagram, bahkan terdapat Call Center 112 yang telah terintegrasi dengan Lapor Hendi,” imbuhnya.

Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin yang hadir secara virtual dalam penyerahan penghargaan mengungkapkan di era revolusi industri 4.0, transformasi digital menjadi hal penting disertai dengan tuntutan masyarakat atas kualitas layanan publik. “Kepercayaan publik akan terbangun seiring meningkatnya kualitas pelayanan, keterbukaan informasi dan ketersediaan saluran pengaduan masyarakat yang mudah diakses,” ujarnya.

Menteri PAN-RB, Tjahjo Kumolo menyampaikan, reformasi birokrasi merupakan visi dan fokus pemerintahan Presiden Jokowi pada periode kedua. “Salah satu faktor keberhasilan reformasi birokrasi adalah pelayanan publik yang memenuhi harapan masyarakat,” ungkap Tjahjo.

Pengelola Pengaduan Pelayanan Publik tahun 2020 merupakan kompetisi yang ketiga kalinya digelar oleh Kementerian PANRB bersama Ombudsman RI (ORI) dan Kantor Staf Presiden (KSP), serta didukung oleh United States Agency for International Development (USAID) CEGAH. Kompetisi ini sebagai ajang pemberian penghargaan kepada instansi dengan pengelolaan pengaduan pelayanan publik terbaik di Indonesia. (*)

 

 

editor: ricky fitriyanto

 

Abdul Mughis