in

Kelompok 5 Rupa Gelar Pameran ‘Journey 2’ di Hotel Aruss Semarang

Banyak karya lukisan yang kreatif dan inspiratif, salah satunya ada lukisan ikan koi yang berjumlah 3 ekor, tidak terikat dengan Fengshui berjumlah 9 seperti kebiasaan.

Wakil Wali Kota Semarang, Mba Ita ketika menikmati pameran lukisan Journey 2 karya kelompok 5 Rupa di Hotel Aruss Semarang. (ajie mahendra/jatengtoday.com)

SEMARANG (jatengtoday.com) – Sejumlah lukisan hasil karya Kelompok 5 Rupa di pajang di lobi Hotel Aruss Semarang. Pameran bertajuk ‘Journey 2’ yang digelar hingga 17 Juni 2022 mendatang ini merupakan lanjutan dari Journey 1 yang digelar di Solo, 2021 kemarin.

Aneka aliran lukisan tersaji secara apik oleh lima perupa. Gunarso, Giovanni Susanto, Harry Titut, Harry Laksono, dan Yoyok Barokalloh.

Melalui pameran lukisan Journey 2 menjadi penanda bahwa seniman mulai bangkit dari pandemi Covid 19 dan punya ruang untuk kembali berkreasi dan produktif.

“Awalnya gerakan kami dari kafe ke kafe, membentuk kelompok kecil, pada 24 Agustus 2021 awal kemunculan kami berpameran,” kata Giovanni Ketua Kelompok 5 Rupa.

Journey 2 ini merupakan lanjutan dari pameran sebelumnya yang telah dilaksanakan pada akhir tahun 2021 di Solo.

Sebelum itu Kelompok 5 Rupa telah berpameran secara marathon di beberapa tempat di Semarang dan Magelang.

“Target kami terus bergerak dan berkarya menggeliatkan seni di Semarang. Karya kami dalam spell yang berbeda semoga bisa dinikmati,” katanya.

Diapresisasi Wakil Wali Kota

Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu yang membuka pameran lukisan Journey 2 mengapresiasi para perupa yang berani kembali menggelar hasil karya terbaiknya.

Kepada Aruss Hotel Semarang, Mbak Ita sapaannya, juga senang sektor swasta mampu memfasilitasi para seniman.

“Ini jadi kebangkitan seniman untuk melakukan pameran dan aktualisasi diri. Ini terobosan pameran di hotel, kami berterimakasih,” kata Mbak Ita.

Banyak karya lukisan yang kreatif dan inspiratif, salah satunya ada lukisan ikan koi yang berjumlah 3 ekor, tidak terikat dengan Fengshui berjumlah 9 seperti kebiasaan.

“Lukisan koi 3 ekor, ternyata berkisah tentang anggota keluarga dia, tidak saklek harus 9 ekor ini kreatif,” kata Mbak Ita, menunjuk karya ‘Bertiga’ pelukis Harry Laksono.

Mbak Ita bersama Pemkot Semarang juga memberikan perhatian dan ruang kepada para seniman jika ingin menggelar pameran.

Kata Mbak Ita, ada beberapa space ruang yang bisa dimanfaatkan untuk pameran seperti di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) yang dalam tahap renovasi.

Selain itu ada juga banyak ruang dan tempat di gedung-gedung Kota Lama Semarang dan Taman Indonsia Kaya.

“Pemkot Semarang mendukung para pegiat seniman terutama pelukis, bisa memanfaatkan gedung yang ada di Kota Lama untuk pameran. Bisa juga menempati Taman Indonesia Kaya, bisa memberi angin segar dan berkelanjutan kegiatan ini,” katanya.

Pameran lukisan Journey 2 merupakan rangkaian acara Grand Opening Hotel Aruss Semarang yang jatuh di Juni 2022.

“Selain sebagai rangkaian acara menyambut Grand Opening, pameran ini merupakan sebuah bentuk apresiasi terhadap seniman lukis Semarang untuk menampilkan karya- karya terbaiknya,” kata Lala Nikmah Public Relations Hotel Aruss.

Rangkaian acara menuju Grand Opening Hotel Aruss Semarang akan dilanjutkan dengan acara exclusive fine dining bersama Celebrity Chef Vindex Tengker pada tanggal 11 – 12 Juni 2022. (*)