Ajie MH.
SEMARANG (jatengtoday.com) – Istri almarhum KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Shinta Nuriyah mewanti-wanti agar warga Jateng bisa menjaga kerukunan antarumat beragama. Pasalnya, di tahun politik seperti sekarang, selalu ada pihak yang menunggangi isu agama untuk keperluan pribadi atau golongan.
Hal itu dikatakan Shinta saat buka puasa bersama di pabrik Sango, Mangkang Semarang, Kamis (24/5). Dalam acara yang dihadiri Romo Aloysius Budi Purnomo dan Mantan Gubernur Jateng Ali Mufiz itu, Shinta meminta semua pihak menjaga kondusifitas, terutama menjelang Pilkada Jateng 2018 dan Pilpres 2019.
“Semua agama, adat, ras, dan suku perlu meningkatkan kerukunan. Persatuan dan kesatuannya harus dijaga,” pesannya.
Kearifan pun diminta ditingkatkan. Jika mendengar desas-desus yang cukup sensitif, sebaiknya jangan diterima begitu saja. Perlu ditelisik kebenarannya. “Cari sumbernya dari mana, untuk apa. Semua ini untuk kerukunan beragama dan bangsa. Memang harus bergandengan tangan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” imbuhnya.
Dia pun meminta semua pihak untuk ikut menangkis penyebaran aliran radikalisme. Jangan sampai muncul kelompok-kelompok yang berusaha memecah kesatuan NKRI dan menentang Pancasila. “Saya titip kepada Kapolda Jateng, Pak Condro Kirono dan siapa pun meningkatkan kewaspadaan. Jangan sampai terjadi pengeboman lagi. Pokoknya jangan disusupi yang seperti itu lagi. Sebab itu sangat mengancam keutuhan bangsa dan bertentangan dengan Pancasila,” tandasnya. (ajie mh)
editor : ricky fitriyanto
