in

Harga Cabai Rawit di Jateng Tembus Rp 90 Ribu Per Kilogram, DPRD Desak Pemprov Gelar Operasi Pasar

SEMARANG (jatengtoday.com) – Harga cabai rawit di Jateng tembus Rp 90 ribu per kilogram. Jika pemerintah tidak segera mengambil tindakan, harga cabai bakal semakin meroket.

Anggota Komisi B DPRD Jateng, Muhammad Ngainirrichadl mengatakan, apabila kenaikan harga cabai merugikan semua pihak, maka pemerintah perlu mengambil kebijakan bagi masyarakat.

Baca juga: Antisipasi Tengkulak Nakal, Dinas Perdagangan Gandeng Polisi Telusuri Kenaikan Harga Cabai

Menurutnya, cabai merupakan komoditas yang dibutuhkan masyarakat. Karena itu, bisa saja petani cabai diuntungkan dengan naiknya harga cabai.

“Tapi kalau ternyata cabai dari petani dibeli dengan harga murah, artinya semua pihak dirugikan. Masyarakat dan petani merugi. Yang untung hanya segelintir orang saja. Maka perlu ada kebijakan dari pemerintah,” ucap politisi PPP ini, Senin (8/3/2021).

Baca juga: Harga Cabai Merangkak Naik Jelang Imlek, Ini Sebabnya

Pihaknya juga mendorong agar Disperindag dan Dinas Pertanian melakukan operasi pasar untuk menekan harga cabai.

“Ya kalau semuanya merugi, kami mendorong pemerintah melakukan operasi pasar untuk menekan harga,” paparnya.

Baca juga: Heboh Cabai Rawit Dicat Merah di Banyumas, Pelaku Dibekuk di Temanggung

Di sisi lain, Richad juga menyoroti soal anjloknya harga bawang putih di beberapa tempat. Menurutnya, perlu ada upaya khusus agar petani bawang putih tidak merugi.

“Di Temanggung saya mendapat laporan, harga bawang putih anjlok. Saya belum tahu pastinya berapa. Tapi, saya kira pemerintah juga perlu menyikapi hal tersebut,” tandasnya. (*)

 

editor: ricky fitriyanto