SEMARANG (jatengtoday.com) – Perkembangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro menunjukkan hasil positif. Zona oranye di Jateng makin berkurang.
Hal itu dikatakan Penjabat (Pj) Sekda Jateng, Prasetyo Aribowo usai mengikuti Rakor Covid-19 di kantor Gubernur Jateng, Selasa (23/3/2021).
Dikatakan, hingga minggu ke-11 ini, tidak ada lagi RT yang masuk dalam zona merah. Sementara, RT dengan zona oranye berkurang dua RT hingga menyisakan 18 RT. Untuk zona kuning juga menurun sebanyak 344 RT, dan zona hijau meningkat 1.348 RT.
Baca juga: PPKM Mikro Diperpanjang, Kuliah Tatap Muka Diizinkan
“Perpanjangan PPKM kabupaten/kota dan PPKM mikro desa/kelurahan diberlakukan 23 Maret–5 April 2021, terintegrasi dengan Jogo Tonggo,” terangnya.
Lebih lanjut, Prasetyo menjelaskan mengenai pembelajaran tatap muka (PTM) untuk jenjang SD/MI dan PAUD belum dilaksanakan atau tetap melaksanakan pembelajaran jarak jauh.
Pada jenjang SMP/SMA/SMK/MA/MTs, dilaksanakan dengan uji coba PTM secara bertahap dengan ketat, terkoordinasi, dan wajib menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Daftar 140 Sekolah di Jateng yang Melakukan Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka
Kesiapan telah diverifikasi tim, mendapatkan izin orang tua/wali peserta didik, izin Satgas Covid-19, serta izin kepala daerah, baik bupati/wali kota/gubernur. Jenjang Perguruan Tinggi/Akademisi dilaksanakan dengan uji coba PTM secara bertahap.
“Kegiatan seni, sosial dan budaya, diizinkan dibuka maksimal 25 persen (pengunjung) dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat,” tandasnya. (*)
editor: ricky fitriyanto