in

Garuda Nusantara 08 Kirim Karangan Bunga Ucapkan Selamat Pelantikan Gubernut Jateng

Karangan bunga ucapa selamat untuk Gubernur Jateng dari Garuda Nusantara 08 dipajang di depan kantor Gubernur. (baihaqi/jatengtoday.com)
Karangan bunga ucapa selamat untuk Gubernur Jateng dari Garuda Nusantara 08 dipajang di depan kantor Gubernur. (baihaqi/jatengtoday.com)

SEMARANG (jatengtoday.com) – Garuda Nusantara 08 mengirim karangan bunga berisi ucapan selamat atas pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah periode 2025–2030.

“Selamat atas pelantikan Bp Ahmad Luthfi, S.H., S.St., M.K, sebagai Gubernur dan Bp Taj Yasin Maimoen Wakil Gubernur Jateng,” isi tulisan di karangan bunga.

Garuda Nusantara 08 yang diketuai Agus Suryo Winarto membubuhkan tagline khas organisasinya di karangan bunga: “Salam sanitasi dasar”.

Saat masa kampanye, Garuda Nusantara 08 getol mengadvokasi masalah sanitasi yang juga menjadi salah satu program paslon Luthfi-Yasin.

Bahkan, relawan Garuda Nusantara 08 langsung merealisasikan program Luthfi-Yasin dengan membangun jamban gratis untuk warga Tambakmulyo, Tambaklorok, Kota Semarang.

Jamban merupakan sanitasi dasar yang wajib dimiliki rumah-rumah di Jawa Tengah. Mirisnya, masih ada 14 persen kekurangan sanitasi dasar di Provinsi Jateng.

Kini saatnya menunggu gebrakan Gubernur yang baru untuk memajukan Jateng.

Ahmad Luthfi-Taj Yasin resmi dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng periode 2025-2030 oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan di Jakarta, Kamis (20/2/2025).

Luthfi menegaskan siap tancap gas membangun Jateng. Ia memiliki visi “Jawa Tengah sebagai Provinsi Maju yang Berkelanjutan untuk Menuju Indonesia Emas 2045″.

Dalam penjabarannya, terdapat 6 misi, 11 program program prioritas, 22 program intervensi, 61 program aksi, dan 42 program taktis.

Menurut Luthfi, keberhasilan program-programnya membutuhkan partisipasi masyarakat.

Menurut dia, partisipasi politik tidak saja berhenti setelah Pilkada. Justru lebih penting adalah berpartisipasi selama lima tahun ke depan.

“Kami membutuhkan masyarakat untuk bersama-bersama bekerja membangun Jawa Tengah,” kata dia. (*)