SEMARANG (jatengtoday.com) – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyebut, pasien positif virus corona di Kota Semarang yang dinyatakan sembuh terus bertambah.
Hingga Senin (13/4/2020) pukul 16.00, jumlah pasien Covid-19 yang sembuh mencapai 29 orang. Sementara yang meninggal dunia 18 orang.
Sementara pasien Covid-19 yang masih dalam pengobatan ada 65 orang. Terdiri dari 35 pasien dalam perawatan dan 30 pasien dalam perbaikan klinis.
“Kalau grafik kesembuhan ini naiknya terbilang sangat besar,” ungkap Hendi saat ditemui di lobi Balaikota Semarang.
Namun, lanjutnya, secara umum rentetan kasus di belakangnya masih banyak. Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam perawatan (PDP) masih terus bertambah.
Dalam laman siagacorona.semarangkota.go.id tercatat, total ODP ada 2.750 orang. Sebanyak 1.562 di antaranya masih proses pemantauan. Sementara 1.188 sudah dinyatakan selesai pemantauan.
Kemudian, total PDP mencapai 351 orang. Rinciannya, 176 masih dalam pengawasan, 132 orang negatif, 23 meninggal dunia, dan 20 meninggal tapi masih tunggu hasil.
Sehingga, Hendi menilai, sebenarnya trek Covid-19 di Kota Semarang ini masih terus berpotensi mengalami kenaikan. “Maka saya berpesan, khususnya warga Kota Semarang jangan lengah,” pesannya.
Dia mewanti-wanti jangan sampai gara-gara mengetahui angka kesembuhan tinggi lantas masyarakat seenaknya keluar rumah.
“Tolong keinginan-keinginan bepergian yang tidak perlu supaya ditahan dulu. Tetap di rumah saja. Kecuali bagi yang mendesak harus bekerja, tapi jangan lupa pakai masker dan lakukan anjuran pemerintah,” imbuhnya. (*)
editor: ricky fitriyantoÂ