CILACAP (jatengtoday.com) – Alfian (16), warga Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor 41 Kebonmanis, Kecamatan Cilacap Utara, Jawa Tengah yang dikabarkan tenggelam di perairan wilayah Cilacap ditemukan oleh tim Basarnas dalam kondisi meninggal.
Korban ditemukan di Pantai Kemiren, Sabtu (6/7/2019) kurang lebih pukul 13.00 WIB. “Petugas melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) dari TKP ke arah timur hingga di PLTU Karang Kandri. Sedangkan ke arah barat hingga Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap (PPSC). Korban ditemukan di Pantai Kemiren dalam kondisi meninggal,” kata Kepala Basarnas Jateng Aris Sofingi.
Menurutnya, korban dilaporkan hilang pada Kamis, (4/7/2019). Saat itu, korban sedang mandi di pantai bersama rekannya, Akmal (14). “Saat asyik mandi, tiba-tiba keduanya terperosok ke dalam palung sehingga mereka terseret arus,” terangnya.
Beruntung Akmal bisa menyelamatkan diri. Namun Alfian tidak bisa menyelamatkan diri. Tubuhnya hilang tergulung ombak. Atas informasi tersebut, Kepala Basarnas Jateng memerintahkan Koordinator Pos SAR Cilacap, Mulwahyono, untuk melakukan pencarian disertai alat SAR Air.
“Proses evakuasi melibatkan tim SAR gabungan di antaranya Polsek, Koramil, Polair, BPBD, RAPI, SAR MTA, Bagana dan keluarga. Setelah dilakukan evakuasi, korban selanjutnya dibawa ke RSUD Cilacap untuk penanganan medis,” kata Mulwahyono.
Saat proses pencarian, lanjut Mulwahyono, kondisi cuaca di sekitar Pantai Kemiren cerah. Namun kondisi gelombang laut cukup tinggi yakni mencapai 3 meter. “Arah mata angin dari barat menuju timur,” katanya. (*)
editor: ricky fitriyanto