in

Teror di Tembagapura Tak Pengaruhi Operasional PT Freeport

TEMBAGAPURA (jatengtoday.com) – Juru bicara PT Freeport Indonesia Riza Pratama mengaku kegiatan operasional perusahaan berlangsung normal pasca-penembakan Mapolsek Tembagapura.
“Seluruh kegiatan operasional PT Freeport Indonesia baik itu penambangan maupun lainnya berlangsung normal, termasuk mobilitas karyawan,” kata Riza, Rabu (4/3/2020).
Walaupun demikian, lanjut dia, manajemen meminta agar masyarakat terutama karyawan yang berada di Tembagapura dan sekitarnya tetap waspada. Reza juga menambahkan, PT Freeport hingga kini belum ada rencana untuk membangun kembali rumah sakit  di Bantu yang dibakar pada 2018 silam.
Kapolsek Tembagapura AKP Hermanto secara terpisah mengakui beberapa hari terakhir Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melakukan penyerangan terhadap Mapolsek dengan menembaki dari arah belakang. Pihaknya saat ini siaga guna mengantisipasi adanya serangan dadakan dari KKB.
Sementara, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, hari ini, bersama rombongan melakukan kunjungan kerja ke Tembagapura guna melihat langsung kegiatan operasional PT. Freeport sejak kepemilikan sahamnya didominasi Pemerintah Indonesia. Selama di Tembagapura para wakil rakyat akan meninjau Grasberg dan tambang bawah tanah.
Rombongan MPR RI setibanya di Tembagapura sempat beristirahat sejenak sebelum dibagi menjadi dua bagian yakni berkunjung ke Grasberg dan tambang bawah tanah atau underground. Setelah meninjau lokasi operasional perusahaan penambangan terbesar itu, rombongan kembali ke Timika dengan menggunakan bus milik PT. Freeport.
Sebelumnya Selasa (3/3) rombongan MPR melakukan kunjungan kerja ke Wamena dan Sentani untuk melihat langsung perkembangan pembangunan rumah dan ruko bagi warga korban kerusuhan Wamena dan Stadion Papua Bangkit. (ant)
editor : tri wuryono

Tri Wuryono