SEMARANG (jatengtoday.com) – Seorang warga Tuban Lor RT 05 RW 4 Desa Tuban, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, bernama Suwardi (65), hingga Kamis (6/2/2020) petang, belum ditemukan.
Dia diduga hilang akibat terhanyut banjir di Sungai Cemoro. Tim SAR gabungan telah melakukan pencarian terhadap korban. Namun hingga petang belum ditemukan.
“Pencarian akan kami lanjutkan Jumat pagi (6/2/2020),” kata Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya.
Dikatakannya, kejadian bermula pada Rabu (05/02/2020) pukul 16.30 WIB. Ketika itu, korban keluar dari rumah bermaksud mandi di Sungai Cemoro. “Saat itu, aliran air sungai masih kecil. Namun tiba- tiba debit air tinggi karena hujan turun. Diduga korban tidak sempat menyelamatkan diri lalu hanyut terbawa arus,” katanya.
Atas informasi tersebut, pihaknya memerintahkan untuk memberangkatkan tim rescue guna melakukan pencarian di Sungai Cemoro. “Tim pencarian dilengkapi peralatan air melakukan penyisiran di sepanjang sungai sekitar lokasi kejadian awal,” katanya.
Koordinator Basarnas Pos SAR Surakarta, Arif Sugiarto mengatakan, operasi pencarian dilakukan dengan menggunakan metode penyisiran. Dimulai dari tempat kejadian perkara (TKP) menuju ke arah timur kurang lebih 1 kilometer. Namun hingga petang belum membuahkan hasil.
“Kondisi Sungai Cemoro berbatu dan berkelok- kelok. Ini menjadi kendala tim SAR gabungan. Rencana pencarian besok pagi akan dibagi menjadi dua Search Rescue Unit (SRU), SRU 1 melakukan penyelaman di TKP dan titik-titik yang dicurigai, sedangkan SRU 2 melakukan penyisiran ke arah timur kurang lebih 1 KM,” terang Arif. (*)
editor : ricky fitriyanto