SEMARANG (jatengtoday.com) – Pengajian Ustad Abdul Somad (UAS) yang dijadwalkan akan dilaksanakan di Semarang pada Senin (30/7) terancam batal. Selain mendapat penolakan dari sejumlah organisasi kemasyarakatan (Ormas), pihak kepolisian juga belum mengeluarkan izin kegiatan tersebut.
Wakapolrestabes Semarang, AKBP Enrico Silalahi mengatakan, pihak panitia pengajian UAS memang sudah mengirimkan permohonan izin kepada kepolisian. Namun sampai sekarang, pihaknya belum mengeluarkan izin tersebut.
“Sampai sekarang kami belum keluarkan izinnya, masih kami koordinasikan dengan sejumlah pihak karena pengajian ini ada penolakan,” kata Enrico saat ditemui di Polrestabes Semarang, Jumat (27/7).
Enrico menambahkan, sampai saat ini ada beberapa organisasi masyarakat yang menolak digelarnya pengajian UAS di Kota Semarang tersebut. Terbaru, Patriot Garda Nusantara (PGN) mendatangi Polrestabes Semarang dan meminta polisi tidak memberikan izin digelarnya pengajian itu.
“Hari ini datang perwakilan PGN dan teman-teman ormas lainnya yang meminta pengajian UAS dibatalkan. Sebab mereka khawatir UAS akan menyebarkan paham radikal kepada masyarakat,” terangnya.
Atas pertimbangan-pertimbangan itulah, pihaknya sampai saat ini belum mengeluarkan izin terkait pengajian tersebut. Enrico mengaku akan melakukan koordinasi secara intens baik dengan panitia maupun dengan ormas.
“Kami akan berupaya semaksimal mungkin agar Kota Semarang tetap kondusif. Kami akan lakukan koordinasi dengan panitia dan pihak ormas agar tidak ada yang dirugikan. Intinya kami tetap ingin Semarang kondusif,” tegasnya.
Saat ditanya kemungkinan-kemungkinan, apakah diberikan izin atau tidak, Enrico mengaku belum dapat memutuskan.
“Kalau diizinkan tentu akan kami berikan pengamanan. Namun jika nanti diizinkan, tentu ada keberatan. Makanya kami sedang cari solusi terbaik antara yang menolak dan panitia pelaksana kegiatan agar semuanya tidak merasa dirugikan,” pungkasnya.
Seperti diketahui, UAS dijadwalkan datang ke Semarang pada 30-31 Juli. Dia akan menghadiri sejumlah pengajian, diantaranya di kampus Unisulla, lalu berceramah di acara Tabligh Akbar di kampus Lapangan Leboh Raya, Pedurungan dan Majid Jatisari BSB, Mijen. (andika prabowo)
editor : ricky fitriyanto