SEMARANG (jatengtoday.com) – Nasib nahas dialami warga Karanggeneng, Sumurejo, Gunungpati bernama Sasiam Utomo (20). Ia tewas setelah dikeroyok empat orang pelaku saat melintas di jalan Kussubiyono Tjondro Wibowo, Kelurahan Pakintelan, Gunungpati.
Sasiam meninggal tepat saat malam takbiran lalu. Untuk mengungkap kasus tersebut, pihak kepolisian melakukan rekonstruksi di tempat kejadian pada Kamis (5/7).
Proses rekonstruksi dipimpin langsung Kapolsek Gunungpati Kompol Budi Abadi. Dalam proses rekonstruksi itu, para pelaku yakni Edi Aditya (22), Romdhoni (26), Deva (18) dan Wanda memerankan sekitar 26 adegan.
Proses rekonstruksi tersebut mendapat pengawalan ketat personel gabungan Polsek dan Koramil setempat.
“Ada sekitar 26 adegan yang diperagakan oleh empat Editor pelaku. Rekonstruksi ini selain untuk melengkapi berkas yang akan diserahkan ke kejaksaan atau P21, disamping untuk menentukan peran masing-masing pelaku,” katanya.
Dalam rekonstruksi itu terungkap betapa sadisnya para pelaku menghabisi nyawa korban. Awalnya, para pelaku menaiki sepeda motor dan disalip korban. Kemudian, sepeda motor yang dinaiki tersangka Dwi S disenggol oleh korban.
“Tak terima disenggol, para tersangka yang dalam kondisi mabuk karena sebelumnya pesta minuman keras mengejar korban. Setelah ditangkap, para pelaku kemudian memukuli korban,” terang Budi.
Saat memukuli korban itu, ada beberapa warga yang melihat kejadian. Namun, para pelaku mengatakan jika korban adalah begal.
“Para tersangka ini meneriaki korban adalah pelaku begal, padahal itu hanya alibi para pelaku,” tegasnya.
Setelah dipukuli, korban sempat dibawa ke rumah sakit oleh warga. Korban akhirnya tidak tertolong dan meninggal dunia.
Budi menambahkan dengan dilakukan rekontruksi ini diharapkan peran masing-masing tersangka dapat terungkap sedetail mungkin.
Selain penyidik dari Polsek Gunungpati rekontruksi ini juga menghadirkan petugas Inafis Polrestabes, Kejaksaan Negeri Semarang serta pendamping tersangka yang salah satunya masih berstatus anak. (andika prabowo)
editor: ricky fitriyanto