BOYOLALI (jatengtoday.com) – Satuan Reskrim Polres Boyolali mengungkap kasus penemuan bayi perempuan yang sempat menggegerkan warga Dukuh Welar, Desa Pandean. Perempuan yang diduga ibu kandungnya berhasil ditangkap di Solo.
Kasat Reskrim AKP Mulyanto mengatakan, bayi perempuan itu ditemukan di teras rumah milik Warsito, Jumat (10/1) sekitar pukul 05.00 WIB. “Kami berhasil mengamankan Nn warga Solo yang diduga ibu kandung bayi tersebut,” kata dia, Sabtu (11/1/2020).
Karena kondisi Nn masih lemah, pemeriksaan ditunda. Nn bersama bayi perempuannya langsung dibawa ke RSUD Pandan Arang untuk menjalani perawatan.
“Kondisi bayinya sehat dan kini sudah ditangani oleh dokter di rumah sakit,” imbuh Mulyanto.
Kasus tersebut terungkap setelah pihaknya menerima informasi dari salah satu saksi.
Nn di hadapan petugas mengaku bayi perempuan tersebut sengaja diletakkan di teras rumah warga Desa Pandeyan, Ngemplak, karena dianggap rumah itu milik kakek dan nenek bayi.
“Rumah itu diduga milik orang tua dari bapaknya bayi perempuan ini. Kami belum meminta keterangan Nn karena dia masih dirawat di RSUD Pandan Arang,” katanya.
Informasi dari warga di lokasi kejadian, bayi perempuan tersebut diketahui pertama kali oleh istri Warsito, Nanik (42). Dia menemukan sebuah tas pakaian berwarna merah yang diletakkan di teras rumahnya sekitar pukul 05.00 WIB.
Warga setempat ada yang melihat sebuah mobil Avanza melintas di jalan desa dan berhenti di depan rumah Warsito. Namun, mobil itu hanya sebentar parkir, kemudian langsung meninggalkan lokasi. (ant)
editor : tri wuryono