Sabtu, Januari 16, 2021
  • Pedoman Media Saiber
  • Kantor dan Redaksi
  • Masuk
IKUT MENULIS
Jateng Today
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
No Result
View All Result
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
No Result
View All Result
Jateng Today
No Result
View All Result

Permintaan Lesu karena Pandemi, Perajin Pisau di Kudus Setop Produksi

Kenaikan harga bahan baku, tidak secara otomatis bisa menaikkan harga jual pisau.

Jateng Today oleh Jateng Today
Rabu, 6 Januari 2021
di EKONOMI BISNIS
Reading Time: 3min read
Permintaan Lesu karena Pandemi, Perajin Pisau di Kudus Setop Produksi

Pisau buatan pengrajin pisau di Desa Hadipolo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. ANTARA/Akhmad Nazaruddin

BagikanTwit

KUDUS (jatengtoday.com) – Sejumlah perajin pisau di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mulai menghentikan aktivitas produksinya karena minimnya permintaan di pasaran. Padahal harga bahan baku mulai merangkak naik.

“Kami mencatat lebih dari tiga perajin pisau di sentra pisau Bareng Kudus yang lebih memilih menghentikan aktivitas produksinya karena tidak bisa menjual pisau ke pasaran,” kata salah satu perajin pisau di Desa Hadipolo, Kecamatan Jekulo, Sahri Baedlowi, Rabu (6/1/2021).

Selain itu, kata dia, harga bahan baku juga naik, di antaranya stainless steel. Harga jual saat ini berkisar Rp 15.000 per kilogram dari sebelumnya berkisar Rp 12.000 per kilogram.

Bahan baku lain yang mengalami kenaikan, lanjut dia, seperti bahan baku untuk membuat gagang pisau yang terbuat dari pipa besi. Kenaikan harga yang sedikit sekalipun bagi perajin pisau sangat berpengaruh terhadap keuntungan.

Menurut Sahri, kenaikan harga bahan baku, tidak secara otomatis bisa menaikkan harga jual pisau karena permintaan pasar juga menurun. Harga jual pisau dengan gagang terbuat dari bahan aluminium untuk ukuran kecil per kodi Rp 32.000, sedangkan berukuran besar mencapai Rp 80.000.

Daya Beli

Sejak masa pandemi Covid-19, permintaan pisau di sentra pisau Desa Hadipolo terus turun. Hingga akhirnya para perajin memutuskan untuk menghentikan produksinya.

“Bagi perajin yang masih bertahan, biasanya tidak hanya mengandalkan penjualan secara konvensional melainkan juga memasarkannya secara daring. Saya juga mengandalkan penjualan secara daring karena penjualan ke pasar-pasar tradisional maupun pengepul sudah jarang. Permintaan cenderamata pisau untuk acara pernikahan juga sudah tidak ada lagi,” ujarnya.

Ia menduga daya beli konsumen memang turun, sedangkan pisau bukanlah komoditas utama sehingga tidak menjadi prioritas ketika kondisi ekonomi masyarakat tengah turun.

Untuk mendongkrak sektor kerajinan pisau, diharapkan ada uluran tangan dari pemerintah.

“Bantuan untuk pelaku UMKM juga diusulkan per kelompok agar bisa mendukung aktivitas usaha. Jika per pelaku usaha, dimungkinkan bantuannya cenderung untuk pemenuhan kebutuhan konsumtif,” ujarnya. (ant)

editor : tri wuryono

Trending Topic: Perajin Pisau KudusSentra Pisau KudusUMKM terdampak Covid-19UMKM terdampak pandemi
Masuk untuk Berkomentar

TERBARU

PVMBG: Status Gunung Semeru Masih Waspada

PVMBG: Status Gunung Semeru Masih Waspada

16 Januari 2021
Lima Orang di Manado Tewas Tertimbun Longsor

Lima Orang di Manado Tewas Tertimbun Longsor

16 Januari 2021
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Guguran 4,5 Kilometer

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Guguran 4,5 Kilometer

16 Januari 2021
Sempat Lumpuh akibat Gempa, Jalur Majene-Mamuju Kembali Normal

Sempat Lumpuh akibat Gempa, Jalur Majene-Mamuju Kembali Normal

16 Januari 2021
Polisi Myanmar Bentrok dengan Massa Pendukung Biksu Radikal

Polisi Myanmar Bentrok dengan Massa Pendukung Biksu Radikal

16 Januari 2021
Lama Tak Muncul, Apa Kabar Iriana Jokowi?

Lama Tak Muncul, Apa Kabar Iriana Jokowi?

16 Januari 2021

POPULAR NEWS

  • Seluruh ASN di Lingkungan Setda Kudus Jalani WFH hingga 2 Oktober

    Gaji Non ASN di Kota Semarang Tersendat, Begini Penjelasannya

    2611 share
    Share 1044 Twit 653
  • Ribuan Non ASN Pemkot Semarang Belum Gajian, BPKAD: Diupayakan Secepatnya

    1031 share
    Share 412 Twit 258
  • Dipensiun Tanpa Pesangon, Sekuriti Bank Mandiri Semarang Tuntut Keadilan

    937 share
    Share 375 Twit 234
  • Perusahaan Pembuat Bingkai di Semarang Diduga Larang Karyawan Ikut FSPMI

    848 share
    Share 339 Twit 212
  • Eksotisme Bledug Kuwu, Situs Legenda Jaka Linglung

    2565 share
    Share 1026 Twit 641
jateng today

Kantor dan Redaksi

Diterbitkan oleh PT Cakra Media Jateng Kantor, Redaksi:
Gd. Monod Diephuis & Co.
Jl. Kepodang 11-13 Kota Lama, Semarang.

Telp: 024-8694252, 081325175005
Email: jatengtodayredaksi@gmail.com
Info Iklan: 081-325-17-5005

Direktur: Agus Suryo Winarto
Pemimpin Redaksi: Ricky Fitriyanto
Staf Redaksi: Tri Wuryono (Editor), Abdul Mughiz, Ajie Mahendra, Baihaqi Annizar, Yoyok Kusri
Webmaster: Day Milovich
Desain Grafis: Ninna Prana S
  • Pedoman Media Saiber
  • Kantor dan Redaksi

© 2018 Jateng Today

No Result
View All Result
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
  • Masuk

© 2018 Jateng Today

Hai, Jumpa Lagi!

Masuk ke Akun Anda

Lupa Password?

Buat Akun Baru

Selangkah lagi. Isi formulir berikut:

Buat isian di semua kotak Masuk

Siap memulihkan password

Masukkan username atau email Anda untuk ganti password baru

Masuk