SEMARANG (jatengtoday.com) – Mengantisipasi penyebaran virus corona (Covid-19), Pemkot Semarang berencana menambah jumlah ruas jalan yang akan ditutup.
Jalur yang dimaksud adalah Jalan Supriyadi di Pedurungan, Jalan Hasanuddin, hingga kawasan Tanah Mas di Semarang Utara.
Lalu Jalan Tanjung hingga Pandanaran di Semarang Tengah, Jalan Dr Wahidin hingga kawasan Kaliwiru, Candisari, serta Jalan Basudewo hingga lingkar Banjir Kanal Barat di Semarang Barat.
Penutupan tersebut akan diberlakukan mulai Selasa, (7/4/2020). Adapun waktu penutupannya masih sama, dari pukul 18.00 sampai dengan 06.00 WIB.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, keputusan ini merupakan hasil evaluasi yang dilakukan oleh pihaknya bersama Polrestabes Semarang.
“Setelah 5 jalan protokol memang terjadi penurunan aktivitas. Tapi masih terjadi keramaian di daerah pinggiran maka kami akan menutup jalan di daerah tersebut,” ujarnya, Senin (6/4/2020).
Dia meminta masyarakat untuk mengerti bahwa apa yang dilakukan ini demi keselamatan warga Kota Semarang.
Ia menegaskan, jika masyarakat masih membandel dan tidak melakukan physical distancing, pihaknya akan menutup ruas jalan lain untuk mendisiplinkan masyarakat.
Sebelumnya, Pemkot Semarang telah menutup 5 jalan protokol yang menuju arah Simpang Lima.
Yakni Jalan Pemuda, mulai Mal Paragon hingga Tugu Muda, Jalan Pandanaran, mulai Tugu Muda hingga Simpang Lima, Jalan Gajah Mada, mulai Simpang Lima hingga Simpang Gendingan.
Kemudian Jalan Pahlawan, mulai Bundaran Air Mancur hingga Simpang Lima, serta Jalan Ahmad Yani, mulai Simpang RRI hingga Simpang Lima.
Penutupan jalan ini dilaksanakan setiap hari Senin-Jumat mulai pukul 18.00-06.00 WIB. Sementara hari Sabtu-Minggu ditutup selama 24 jam penuh. (*)
editor: ricky fitriyantoÂ