SEMARANG (jatengtoday.com) – Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen memastikan warga terdampak bencana Gunung Merapi yang berada di posko pengungsian, dalam keadaan aman dan nyaman. Pengungsian yang tersebar di Kabupaten Magelang, Boyolali, dan Klaten ini juga dipastikan menerapkan standar protokol kesehatan.
Dikatakan, seluruh warga terdampak erupsi Gunung Merapi di tiga kabupaten di Jateng sudah dievakuasi dan ditangani dengan baik di posko pengungsian. Warga pun diminta tidak panik dan mengkhawatirkan harta benda, terutama hewan ternak. Sebab para relawan tidak hanya melindungi warga terdampak erupsi Merapi, tapi juga menyelamatkan hewan ternak.
“Kalau sudah diinstruksikan untuk mengungsi, maka warga jangan nekat bertahan. Untuk masalah hewan ternak sudah ada tim yang mengevakuasi. Kami sudah memberikan kebutuhan logistik dan kebutuhan lainnya. Pemprov dan Pemkab bekerja sama sehingga warga di lokasi pengungsian dapat istirahat dengan tenang dan menikmati makanan sesuai selera,” papar pria yang akrab disapa Gus Yasin ini, Senin (23/11/2020).
Dia juga meminta para pegiat sosial atau donatur tidak datang ke lokasi pengungsian, untuk bertemu dan menyerahkan bantuan langsung kepada warga terdampak bencana Gunung Merapi.
“Para pegiat sosial, para donatur atau adik-adik mahasiswa yang saat ini mengumpulkan dana atau sumbangan, tolong dititipkan ke kecamatan, jangan langsung masuk ke pengungsian. Itu berbahaya karena berpotensi terjadi penularan Covid-19,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, dia juga memastikan protokol kesehatan di pengungsian berjalan dengan semestinya. Pengungsi pun diminta disiplin dalam menerapkannya agar tidak terjadi masalah baru di pengungsian. Yakni dengan menggunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan dengan sabun. (akr)
editor: ricky fitriyanto