Ajie MH.
SEMARANG (jatengtoday.com) – Semangat Nurul Ummi Rofiah dalam mengenyam pendidikan, patut diacungi dua jempol. Meski masih berusia 28 tahun, lulusan Ilmu Hukum Kesehatan Universitas 17 Agustus (Untag) Semarang ini berhasil menyandang gelar doktor dan dokter.
“Sekarang fokus menyelesaikan studi Forensik saya. Setelah itu mau istirahat dulu dan menghabiskan waktu bersama keluarga,” ujarnya usai prosesi wisuda di Kampus Untag Semarang, Sabtu (7/11/2020).
Selain menghabiskan waktu dengan keluarga, lanjut Nurul, dirinya pun merencanakan program hamil. Keinginan itu muncul mengingat sebelumnya, dirinya memang fokus dalam mengejar gelar studinya.
“Ingin program hamil juga. Karena saat menempuh studi waktu bersama keluarga dan suami memang kurang. Jadi setelah ini kepingin merencanakan honeymoon juga yang sempat tertunda,” candanya.
Saat ditanya mengenai tawaran mengajar sebagai dosen, Nurul mengaku sudah ada beberapa orang yang menghubunginya untuk menawarkan pekerjaan sebagai dosen di beberapa universitas.
Meski banyak tawaran yang masuk dirinya pun tak goyah dalam keinginannya yang ingin menghabiskan waktu bersama keluarga dahulu dan menyelesaikan studi forensiknya.
“Banyak yang telepon, tapi saya ingin menghabiskan waktu bersama keluarga dulu. Karena belum tahu juga nanti mau tinggal di mana. Soalnya pekerjaan suami yang harus berpindah-pindah kota. Kan saya harus ikut suami,” katanya.
Dalam disertasinya, Nurul mengangkat tema terkait penyakit kaki gajah atau filariasis yang hingga kini masih banyak dialami masyarakat. Dari penelitian disertasinya itu, muncul keinginannya untuk membuat perlindungan hukum kepada penderita filariasis. (*)
editor : tri wuryono
