SEMARANG (jatengtoday.com) – Fauzan (50) mengaku terkejut saat mendengar kernet truk gandeng teriak-teriak minta tolong. Ternyata, truk bernopol H 1948 FR mengalami rem blong dan terlibat kecelakaan di Jalan Gatot Subroto Ngaliyan, tak jauh dari RM Suharti, Senin (11/3/2019) siang.
Akibatnya, kepala truk gandeng tersebut mengalami ringsek karena menabrak bagian belakang truk dump bernopol E 9049 D11 yang berada di depannya.

Saat itu, kata Fauzan selaku saksi mata, truk gandeng bermuatan kedelai itu melaju kencang dari kawasan industri Ngaliyan. Semua orang panik karena mendengar teriakan dan bunyi klakson secara terus-menerus. Tapi tidak ada yang berani bertindak apapun.
“Panik, soalnya kernetnya teriak-teriak, tapi kan pada nggak berani ngapa-ngapain. Apalagi kan di sini (jalur yang dilewati truk) sedang macet. Akhirnya duar gitu, nabrak truk,” ujarnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa. Hanya saja sopir mengalami luka-luka pada bagian kaki kanannya karena sempat terjepit. Namun, saat ini telah dilarikan ke rumah sakit. Dan polisi sedang melakukan tindakan lebih lanjut.
“Untung saja tadi nabraknya truk dump. Belakangnya kan besi semua. Kalau nabraknya mobil biasa, pasti ada korban itu. Orang truk dump saja tadi hampir ngglempang kok,” cerita Fauzan.
Sopir truk gandeng yang diketahui bernama Yanto (45) sempat memberikan keterangan sebelum dibawa ke rumah sakit. “Kemarin itu memang remnya agak rusak, udah tak benerin sebenernya, tapi ternyata pas turunan (di kawasan industri) tak rem-rem kok nggak bisa. Langsung klakson tak bunyikan terus sama kernet tak suruh minta tolong,” jelasnya. (*)
editor : ricky fitriyanto