Sabtu, Februari 27, 2021
  • Pedoman Media Saiber
  • Kantor dan Redaksi
  • Masuk
IKUT MENULIS
Jateng Today
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
No Result
View All Result
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
No Result
View All Result
Jateng Today
No Result
View All Result

Kecewa Berat dengan Ganjar, Buruh Penolak Omnibus Law Ini Topo Ngligo di Depan Gubernuran

Dia rela melakukan berbagai aksi ekstrim itu karena mempercayai bahwa UU Cipta Kerja ini adalah malapetaka bagi rakyat kecil.

Abdul Mughis oleh Abdul Mughis
Senin, 12 Oktober 2020
di Headline
Reading Time: 4min read
Kecewa Berat dengan Ganjar, Buruh Penolak Omnibus Law Ini Topo Ngligo di Depan Gubernuran

Zainudin saat melakukan Topo Ngligo di halaman Kantor Gubernur Jateng Jalan Pahlawan, Senin (12/10/2020). (istimewa)

BagikanTwit

SEMARANG (jatengtoday.com) – Kaum buruh di Kota Semarang menempuh berbagai jalan untuk menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja. Salah satu aktivis buruh yang getol dalam setiap geliat perjuangan kaum buruh di Kota Semarang adalah Ahmad Zainudin.

Dia menjadi sosok berpengaruh dalam setiap aksi massa buruh di Kota Semarang. Bahkan ia rela melakukan berbagai aksi ekstrim mulai dari Topo Pepe, yakni bersila di bawah terik sinar matahari dalam kurun waktu tiga, hingga jalan kaki Semarang-Jakarta untuk menyampaikan aspirasi di Gedung DPR RI. Kali ini, dia melakukan aksi Topo Ngligo, yakni telanjang dada di bawah sinar matahari.

“Ini sebagai simbol bahwa hak rakyat kecil telah dilucuti oleh pemerintah dengan adanya Omnibus Law ini,” kata Zainudin yang melakukan Topo Pepe di halaman Kantor Gubernur Jateng Jalan Pahlawan, Senin (12/10/2020).

Zainudin saat melakukan Topo Ngligo di halaman Kantor Gubernur Jateng Jalan Pahlawan, Senin (12/10/2020). (istimewa)

Dia rela melakukan berbagai aksi ekstrim itu karena mempercayai bahwa UU Cipta Kerja ini adalah malapetaka bagi rakyat kecil.  Bahkan UU ini mengancam  anak cucu. Dia mengaku kecewa berat terhadap sikap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

“Di kala UU ini masih menjadi persoalan serius bagi pekerja maupun masyarakat. Tetapi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo malah mengundang berbagai elemen, mahasiswa dari berbagai kampus, kepala-kepala dinas, maupun dari kalangan buruh, undangannya tertulis sosialisasi Omnibus Law,” katanya.

Undangan diterbitkan oleh Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah bernomor : 005/2753 tertanggal 9 Oktober 2020 perihal Undangan sosialiasi Undang-Undang (UU) Cipta Kerja dan menghimpun masukan dalam penyusunan Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Presiden (Perpres). Menanggapi hal tersebut, Zainudin menegaskan, bahwa naskah UU Cipta Kerja yang disahkan DPR RI pada 5 Oktober 2020 hingga saat ini belum turun.

“Belum ada yang punya dan tentu saja belum dipublikasikan. Lantas, Gubernur Jawa Tengah ini sosialisasi apa?” katanya.

Menurut dia, hal tersebut menunjukkan bahwa sikap pemerintah sekarang ini memang tidak mempunyai hati nurani. “Pasalnya, ketika di mana-mana ada penolakan dari berbagai unsur terhadap UU Cipta Kerja ini, ketika berbagai rakyat sedang menolak dan berjuang, pemerintah malah mengadakan sosialisasi Omnibus Law. Sama artinya tidak punya malu,’ ungkapnya.

Dia juga menegaskan bahwa Omnibus Law UU Cipta Kerja sejak awal pembentukannya sudah bermasalah. Dua hal penting yang menjadi persoalan adalah terkait proses yang tidak memenuhi syarat pembentukan perundang-undangan dan materi isinya yang bertentangan dengan nilai-nilai luhur Pancasila dan UUD 1945.

“Dalam situasi seluruh elemen bangsa yang sedang bekerja keras melawan pandemi Covid-19, DPR RI bersama pemerintah telah memaksakan kehendaknya dengan segala cara membahas dan mengesahkan UU Cipta Kerja dalam sidang Paripurna DPR RI pada tanggal 5 Oktober 2020. Tentunya hal tersebut tidak sejalan dengan nilai-nilai demokrasi dan kemanusiaan,” tegasnya.

Kalangan buruh mengecam keras atas intimidasi yang dilakukan banyak pihak terhadap aksi penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja ini.  “Mengajak Gubernur Jawa Tengah untuk bersama-sama rakyat melakukan penolakan terhadap UU Cipta Kerja ini,” katanya.

Zainuidin saat melakukan aksi jalan kaki dari Semarang menuju Jakarta. (istimewa)

Sebelumnya, pria yang menjabat sebagai Ketua DPD FSP KEP-KSPI Provinsi Jawa Tengah itu melakukan aksi jalan kaki dari Semarang ke Jakarta atau kurang lebih menempuh jarak 490 km. Ia bertolak dari Semarang pada Sabtu (26/9/2020), tiba di Jakarta pada Jumat (2/9/2020).

Pada Kamis (8/10/2020) lalu, dia bersama para buruh melakukan aksi salat jenazah di Jalan Siliwangi. Ini menjadi aksi simbolis yang menggambarkan bahwa hati nurani DPR RI telah mati. (*)

 

editor: ricky fitriyanto

 

Trending Topic: aksi buruhaksi buruh jatengaksi buruh semarangaksi ektrim zainudinaksi jalan kaki dari semarang ke jakartaburuh penolak omnibus lawDemo tolak omnibus law semarangGanjar PranowoGubernur Jateng Ganjar PranowoJateng GayengPemprov Jateng
Masuk untuk Berkomentar

TERBARU

Kekayaan Nurdin Abdullah Rp 51,3 Miliar, Tanahnya Tersebar dari Makassar hingga Bentaeng

Kekayaan Nurdin Abdullah Rp 51,3 Miliar, Tanahnya Tersebar dari Makassar hingga Bentaeng

27 Februari 2021
300 Polisi Kawal Pengosongan Stadion Andi Mattalatta Makassar

Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah Ditangkap KPK

27 Februari 2021
Twitter Kini Punya Program Cek Fakta Birdwatch

Twitter Kenalkan “Super Follow”, Fitur Baru untuk Hasilkan Uang

27 Februari 2021
Dua Terduga Teroris Ditangkap di Jambi

12 Terduga Teroris Ditangkap di Jatim, Densus 88 Sita Panah hingga Alat Bela Diri

27 Februari 2021
Liga Europa: Ibrahimovic akan ‘Pulang’ ke Old Trafford

Liga Europa: Ibrahimovic akan ‘Pulang’ ke Old Trafford

27 Februari 2021
Bank Jateng Dukung Peringatan Hari Jadi ke 450 Kabupaten Banjarnegara

Bank Jateng Dukung Peringatan Hari Jadi ke 450 Kabupaten Banjarnegara

27 Februari 2021

POPULAR NEWS

  • Eksotisme Bledug Kuwu, Situs Legenda Jaka Linglung

    Eksotisme Bledug Kuwu, Situs Legenda Jaka Linglung

    3649 share
    Share 1460 Twit 912
  • 10 Aplikasi Home Recording Musik Paling Canggih yang Patut Kamu Coba

    6377 share
    Share 2551 Twit 1594
  • Kulineran di Kakkoii Semarang, Boleh Makan Sepuasnya Tapi Harus Habis

    715 share
    Share 286 Twit 179
  • Tiga Tempat Pijat Ternyaman di Semarang Versi Anak Muda

    4320 share
    Share 1728 Twit 1080
  • Cara Hack Running Text LED Toko

    2843 share
    Share 1137 Twit 711
jateng today

Kantor dan Redaksi

Diterbitkan oleh PT Cakra Media Jateng Kantor, Redaksi:
Gd. Monod Diephuis & Co.
Jl. Kepodang 11-13 Kota Lama, Semarang.

Telp: 024-8694252, 081325175005
Email: jatengtodayredaksi@gmail.com
Info Iklan: 081-325-17-5005

Direktur: Agus Suryo Winarto
Pemimpin Redaksi: Ricky Fitriyanto
Staf Redaksi: Tri Wuryono (Editor), Abdul Mughiz, Ajie Mahendra, Baihaqi Annizar, Yoyok Kusri
Webmaster: Day Milovich
Desain Grafis: Ninna Prana S
  • Pedoman Media Saiber
  • Kantor dan Redaksi

© 2018 Jateng Today

No Result
View All Result
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
  • Masuk

© 2018 Jateng Today

Hai, Jumpa Lagi!

Masuk ke Akun Anda

Lupa Password?

Buat Akun Baru

Selangkah lagi. Isi formulir berikut:

Buat isian di semua kotak Masuk

Siap memulihkan password

Masukkan username atau email Anda untuk ganti password baru

Masuk