Minggu, April 11, 2021
  • Pedoman Media Saiber
  • Kantor dan Redaksi
  • Masuk
IKUT MENULIS
Jateng Today
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
No Result
View All Result
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
No Result
View All Result
Jateng Today
No Result
View All Result

Kandungan Karbon Monoksida dalam Rokok, Apa Bahayanya bagi Tubuh?

Zat karbon monoksida yang dihasilkan dari pembakaran rokok tembakau menjadi salah satu zat yang menyebabkan gangguan pada jantung dan pembuluh darah.

Jateng Today oleh Jateng Today
Kamis, 19 Desember 2019
di PENDIDIKAN - KESEHATAN
Reading Time: 3min read
Kandungan Karbon Monoksida dalam Rokok, Apa Bahayanya bagi Tubuh?

Ilustrasi (foto: iamexpat)

596
SHARE
BagikanTwit

JAKARTA (jatengtoday.com) – Zat karbon monoksida yang dihasilkan dari pembakaran rokok tembakau disebut menjadi salah satu potensi gangguan penyaluran oksigen ke otak dan mengakibatkan oksigen yang beredar berkurang, atau disebut hipoksia.

Ahli jantung Rumah Sakit Pusat Jantung Harapan Kita, dr Renan Sukmawan ST mengatakan bahwa zat karbon monoksida yang dihasilkan dari pembakaran rokok tembakau menjadi salah satu zat yang menyebabkan gangguan pada jantung dan pembuluh darah.

“Karenanya, selain harus mengubah gaya hidup sehat dan tentunya menghilangkan kebiasaan merokok, perokok harus tahu kapan mereka harus berhenti. Para perokok ini sebaiknya berhenti secepatnya, karena berdasarkan riset yang saya baca itu akan mengurangi bahaya tembakau hingga 90 persen,” ujar Renan di Jakarta, Rabu (18/12/2019).

Dengan zat yang terkandung dalam rokok tembakau tersebut, kini mulai banyak yang beralih ke rokok elektrik. Dalam studi yang dipublikasikan oleh American College of Cardiology pada November 2019 lalu, menunjukkan bahwa perokok yang beralih ke rokok elektrik mengalami peningkatan fungsi vaskular dalam waktu satu bulan.

Hasil penelitian tersebut juga menemukan bahwa perokok, terutama perempuan yang beralih menggunakan rokok elektronik mengalami peningkatan fungsi pembuluh darah yang lebih baik, khususnya di sel endotel (sel yang berada dalam dinding pembuluh darah).

BACA: Rokok Elektrik Dianggap Lebih Aman, Benarkah?

Selain itu, dilansir dari laman web University of Dundee, Guru Besar Kedokteran dan Terapi Kardiovaskular di University of Dundee Jacob George yang memimpin penelitian tersebut mengatakan setiap peningkatan fungsi jantung menghasilkan penurunan 13 persen dalam tingkat kejadian kardiovaskular seperti serangan jantung.

“Dengan beralihnya para partisipan (peserta penelitian) dari rokok ke rokok elektronik, kami menemukan peningkatan persentase poin rata-rata 1,5 dalam satu bulan, dan ini merupakan peningkatan yang signifikan dalam kesehatan jantung,” katanya.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga menemukan bahwa dalam jangka pendek setidaknya, terlepas dari apakah rokok elektronik itu mengandung atau tidak mengandung nikotin, akan terlihat peningkatan kesehatan pembuluh darah.

“Seseorang akan melihat peningkatan pada kesehatan pembuluh darah dibandingkan merokok dengan rokok konvensional,” ucapnya.

BACA: Penyalahgunaan Rokok Elektrik Berujung Kematian, Ini Penyebabnya

Temuan ini, diharapkan dapat memberikan pandangan baru dalam menghadapi tingginya kerugian yang diakibatkan oleh penyakit jantung atau penyakit-penyakit katastropik lainnya yang berhubungan dengan rokok. Terlebih selama periode Januari hingga Mei 2019 lalu saja BPJS Kesehatan telah mendanai biaya penyakit katastropik sebesar Rp 20 triliun dan 52 persen di antaranya dihabiskan untuk penyakit jantung.

Sebelumnya, Public Health of England juga telah mengumumkan temuannya bahwa rokok elektronik 95 persen lebih rendah risiko dibandingkan dengan rokok konvensional, karena tidak adanya proses pembakaran yang menghasilkan karbon monoksida. (ant)

editor : tri wuryono

Trending Topic: bahaya merokokbahaya rokok elektronikkarbon monoksida dalam rokokmerokok adalah hakperdebatan rokok
Masuk untuk Berkomentar

TERBARU

PDI Perjuangan Jateng Bekali Milenial Tips dan Trik Memotret Essai

PDI Perjuangan Jateng Bekali Milenial Tips dan Trik Memotret Essai

11 April 2021
Terpilih jadi Ketua, Bagus Suryokusumo Ingin Jadikan KNPI Kabupaten Semarang Rumah Besar Pergerakan Kepemudaan

Terpilih jadi Ketua, Bagus Suryokusumo Ingin Jadikan KNPI Kabupaten Semarang Rumah Besar Pergerakan Kepemudaan

10 April 2021
259 Warga Aceh Timur Mengungsi akibat Gas Beracun Sumur Medco

259 Warga Aceh Timur Mengungsi akibat Gas Beracun Sumur Medco

10 April 2021
8 Personel Paskibraka Nasional Dikukuhkan

Seleksi Paskibraka di Jateng Jadi Percontohan Nasional

10 April 2021
Piala Menpora: Singkirkan Barito Putera, Persija Jejak Semifinal

Piala Menpora: Singkirkan Barito Putera, Persija Jejak Semifinal

10 April 2021
Gebyuran Bustaman Tetap Digelar saat Pandemi, Tak Ada Perang Bom Air

Gebyuran Bustaman Tetap Digelar saat Pandemi, Tak Ada Perang Bom Air

10 April 2021

POPULAR NEWS

  • Holywings Semarang hingga BabyFace Karaoke Dirazia, Puluhan Orang Dibawa ke Polrestabes

    Holywings Semarang hingga BabyFace Karaoke Dirazia, Puluhan Orang Dibawa ke Polrestabes

    994 share
    Share 398 Twit 249
  • Kulineran di Kakkoii Semarang, Boleh Makan Sepuasnya Tapi Harus Habis

    1861 share
    Share 744 Twit 465
  • Tiga Tempat Pijat Ternyaman di Semarang Versi Anak Muda

    5189 share
    Share 2076 Twit 1297
  • 10 Aplikasi Home Recording Musik Paling Canggih yang Patut Kamu Coba

    7197 share
    Share 2879 Twit 1799
  • Mengungkap Misteri Kata Bismillah di Balik Lagu Bohemian Rhapsody

    2481 share
    Share 992 Twit 620
jateng today

Kantor dan Redaksi

Diterbitkan oleh PT Cakra Media Jateng Kantor, Redaksi:
Gd. Monod Diephuis & Co.
Jl. Kepodang 11-13 Kota Lama, Semarang.

Telp: 024-8694252, 081325175005
Email: jatengtodayredaksi@gmail.com
Info Iklan: 081-325-17-5005

Direktur: Agus Suryo Winarto
Pemimpin Redaksi: Ricky Fitriyanto
Staf Redaksi: Tri Wuryono (Editor), Abdul Mughiz, Ajie Mahendra, Baihaqi Annizar, Yoyok Kusri
Webmaster: Day Milovich
Desain Grafis: Ninna Prana S
  • Pedoman Media Saiber
  • Kantor dan Redaksi

© 2018 Jateng Today

No Result
View All Result
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
  • Masuk

© 2018 Jateng Today

Hai, Jumpa Lagi!

Masuk ke Akun Anda

Lupa Password?

Buat Akun Baru

Selangkah lagi. Isi formulir berikut:

Buat isian di semua kotak Masuk

Siap memulihkan password

Masukkan username atau email Anda untuk ganti password baru

Masuk