in

Jateng Incar Juara Kejurnas Antar PPLP

SEMARANG (jatengtoday.com) – Jateng menjadi tuan rumah kejuaraan nasional gulat dan taekwondo antar Pemusatan Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP)/ Pemusatan Pendidikan dan Latihan Pelajar Daerah PPLPD/ dan Sekolah Keberbakatan Olahraga (SKO) se-Indonesia. Dua event nasional tersebut digelar di GOR Patriot Kodam IV Diponegoro, Semarang. Jateng memasang target juara.

Kepala Balai PPLOP Jateng, Dyah Puspitosari mengatakan, Jateng cukup diuntungkan karena ditunjuk sebagai tuan rumah. Dia berharap sebagai tuan rumah, atletnya mampu tampil dengan lebih percaya diri saat bertanding.

“Event ini digelar untuk mengukur sejauh mana pembinaan prestasi olahraga pelajar, khususnya di tingkat PPLP, PPLPD, dan SKO. Termasuk PPLOP Jateng yang juga membina olahraga gulat dan taekwondo,” tandasnya.

Kejurnas antar PPLP/PPLPD/SKO gulat digelar 27 November sampai 2 Desember. Sementara untuk taekwondo dilaksanakan 9-14 Desember. Dyah didampingi Kasi Kepelatihan Balai PPLOP Jateng, Totok Wuryanto, mengatakan, Jateng tampil dengan kekuatan penuh di dua kejuaraan nasional ini. Semua atlet yang tergabung di PPLOP gulat dan taekwondo akan ditampilkan di event bergengsi ini.

“Untuk gulat, kita punya 10 atlet di PPLOP. Semuanya kita tampilkan. Namun kita tidak bisa tampil di semua kelas karena kelas yang dipertandingkan ada 16. Sementara taekwondo PPLOP Jateng punya 16 atlet dari 18 kelas yang dipertandingkan baik putra maupun putri,” terangnya.

Dipaparkan Dyah, untuk gulat total PPLP/PPLPD/SKO yang akan tampil dalam Kejurnas di Semarang ini sebanyak 25 kontingen dengan total atlet mencapai 250 orang. Kelas yang dipertandingkan adalah kelas SMP gaya bebas 46 kg dan 50 kg putra, serta 59 dan 53 kg putri. Kemudian untuk SMP dipertandingkan gaya bebs dan grego mulai 46 kg sampai 74 kg putra dan putri.

Sementara untuk taekwondo masih dalam proses pendaftaran. Namub diperkirakan sebanyak 500 taekwondoin pelajar terbaik dari seluruh Indonesia akan berlaga. “Untuk taekwondo hanya nomor kyorugi atau tanding saja, sementara poomsae tidak dipertandingkan,” tambahnya.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jateng, Sinung N Rachmadi mewanti-wanti, sebagai tuan rumah Jateng tak hanya sukses prestasi, tapi juga sukses penyelenggaraan, tanpa insiden apapun. Dia meminta para atletnya tetap rendah hati dan menghormati lawan serta pelatih lawan.

“Boleh kita bangga kalau menang atau juara, tapi tetap harus respek terhadap lawan dan rendah hati. Hormati lawanmu, pelatihmu serta pelatih lawan,” pesannya. (*)

 

editor : ricky fitriyanto

 

Ajie MH.