PURWOKERTO (jatengtoday.com) – Perjalanan kereta api lintas selatan Jawa kembali normal setelah gogos pada jembatan nomor BH 1.120, Km 305+5/6 jalur hulu antara Linggapura dan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, dapat tertangani.
“Kami telah melakukan pengamanan sekaligus normalisasi melalui pemeriksaan dan perbaikan kondisi kedudukan konstruksi pilar aman atau tidak,” kata Plt Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 5 Purwokerto Hendra Wahyono, Selasa (12/1/2021).
Ia mengatakan pasca-penanganan gangguan tersebut, jembatan nomor BH 1.120 dapat dilintasi kereta api pada hari Selasa (12/1), pukul 10.55 WIB, dengan aman pada batas kecepatan 20 kilometer per jam.
Menurut dia, kereta api yang pertama melintasi jembatan BH 1.120, yakni KA Bengawan relasi Pasarsenen-Purwosari.
Ia mengharapkan operasional kereta api selanjutnya dapat kembali normal meskipun dengan kecepatan 20 km/jam dan berjalan pada satu jalur secara bergantian.
“Kepada masyarakat khususnya pelanggan kereta api, kami atas nama PT KAI (Persero) menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan KA tersebut. Namun PT KAI berkomitmen untuk senantiasa mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan perjalanan kereta api,” katanya.
Pihaknya tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan perjalanan KA, termasuk penumpang dan barang yang diangkutnya.
Seperti diwartakan, perjalanan kereta api lintas selatan Jawa mengalami gangguan akibat adanya gogos di jembatan nomor BH 1120, Km 305+5/6 jalur hulu antara Linggapura dan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Senin (11/1) sore.
Akibat kejadian tersebut, perjalanan sejumlah kereta api lintas selatan Jawa dari arah Jakarta dan sebaliknya mengalami gangguan. Bahkan, perjalanan beberapa kereta api harus memutar melalui rute Kroya-Bandung-Cikampek. (ant)
editor : tri wuryono