Selasa, Maret 9, 2021
  • Pedoman Media Saiber
  • Kantor dan Redaksi
  • Masuk
IKUT MENULIS
Jateng Today
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
No Result
View All Result
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
No Result
View All Result
Jateng Today
No Result
View All Result

Inilah Penampakan Desain Lanskap Banjir Kanal Timur yang Eksotis

Yuk mengintip desain lanskap Banjir Kanal Timur (BKT) yang konon akan menyulap wilayah langganan banjir menjadi kawasan taman wisata eksotis.

Abdul Mughis oleh Abdul Mughis
Sabtu, 5 Mei 2018
di KOTA
Reading Time: 6min read
Inilah Penampakan Desain Lanskap Banjir Kanal Timur yang Eksotis

Desain lanskap Banjir Kanal Timur (BKT) di masa depan. Ada taman cantik, sarana olahraga, jogging track, lapangan voli, basket, arena bermain anak, tempat bersantai, arena sepatu roda, sepeda, permainan tangga, hingga tempat duduk santai untuk menikmati suasana indah di tepi sungai.

527
SHARE
BagikanTwit

SEMARANG (jatengtoday.com) – Kawasan Banjir Kanal Timur (BKT) yang selama ini kerap membawa malapetaka banjir, bakal disulap menjadi taman wisata yang eksotis. Ribuan warga yang selama ini menghuni lahan milik pemerintah di bantaran sungai akan direlokasi.

Tidak main-main, untuk menyulap kawasan langganan banjir ini, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juana menggelontor duit sekurang-kurangnya Rp 560 miliar. Lantas seperti apa penampakan megaproyek tersebut.

“Lahan sepanjang bantaran sungai BKT tersebut bakal difungsikan dan diberikan fasilitas taman yang nyaman. Diantaranya terbagi atas Zona Sarana Rekreasi dan Zona Sarana Olahraga,” kata Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali1Juana, Ruhban Ruzziatno, Sabtu (5/5/2018).

Berdasarkan Detail Engineering Design (DED), proyek normalisasi BKT ini akan memaksimalkan lanskap untuk fasilitas publik. Baik berupa taman, arena bermain anak, tempat bersantai, arena sepatu roda, sepeda, permainan tangga, hingga tempat duduk untuk menikmati suasana indah di tepi sungai.

“Sehingga ini menjadi sarana rekreasi untuk warga. Sarana-sarana tersebut sangat dibutuhkan, sebab selama ini masih sangat kurang,” katanya.

Sarana taman untuk bersantai dengan sejuknya Ruang Terbuka Hijau (RTH) sangat diperlukan di Kota Metropolitan yang sibuk. Lokasi tersebut bisa dimanfaatkan sebagai pelepas lelah, menghilangkan penat maupun sosialisasi antar warga di sela kesibukan aktivitas kota.

“Berbagai sarana olahraga seperti futsal, voli dan basket juga disediakan,” katanya.

Ada beberapa zona, diantaranya: Zona Jembatan Majapahit-Jembatan Kartini: daerah Gayamsari seluas 6,24 hektare terdiri atas Zona Olah Raga (1 lokasi), Zona Rekreasi (1 lokasi), Daerah Karang Tempel (6,72 hektare) terdiri atas Zona Olah Raga (1 lokasi), Zona Rekreasi (3 lokasi).

Zona Jembatan Kartini – Jembaran Citarum, meliputi daerah Sambirejo (3,68 hektare) terdiri atas: Zona Rekreasi (1 lokasi), daerah Rejosari (5,90 hektare) terdiri atas: Zona Rekreasi (1 lokasi ). Selanjutnya adalah Zona Jembatan Citarum Jembatan Kaligawe, yakni daerah Sawah Besar dan Pandansari (4,7 hektare) terdiri atas: Zona Rekreasi (2 lokasi), Zona Olahraga (1 lokasi), daerah Mlatiharjo (6,43 hektare) terdiri atas Zona Rekreasi (1 lokasi).

“Tersedia jogging track, taman anak-anak, dan masih banyak yang lain,” imbuhnya.

Lebih lanjut, pembangunan ini memiliki peran multifungsi. Selain sebagai penanganan wilayah kumuh yang selama ini langganan banjir, juga menciptakan ruang wisata publik yang bisa dimanfaatkan masyarakat secara gratis.

Meski begitu, saat ini pengerjaan proyek ini baru tahap awal. Sesuai target, pembangunaan BKT bakal selesai 2019 mendatang. Namun BBWS menyatakan akan dilakukan percepatan dan diharapkan bisa selesai akhir 2018.

“Lebar sungai sekarang ini 15 meter. Nantinya menjadi 60-an meter,” imbuh Ruhban.

Tetapi pembangunan normalisasi BKT ini belum menyentuh wilayah mulai Jembatan Majapahit hingga Pucanggading. Wilayah tersebut belum masuk dalam penganggaran. “Seharusnya itu bisa dilakukan kalau Pemkot Semarang mulai sekarang sudah mulai mengerjakan pembebasan lahan (Jembatan Majapahit – Pucanggading),” katanya.

Pembangunan ini meliputi tiga paket. Paket 1 dimulai dari muara pantai hingga jembatan kereta api, panjangnya 1,95 kilometer. Nilai kontraknya Rp 107.878.670.000. Paket 2, dari jembatan kereta api hingga Jembatan Citarum, panjangnya 2,05 kilometer. Nilai kontraknya Rp 169.335.319.000. sedangkan Paket 3, dari Jembatan Citarum hingga Jembatan Majapahit, panjangnya 2,7 kilometer. Nilai kontraknya Rp 187.099.224.000.

Berdasarkan kontrak, proyek ini dikerjakan multiyears mulai 27 Desember 2017 hingga 16 Desember 2019. Namun diusahakan dilakukan percepatan bisa selesai akhir 2018. “Kami inginnya agar cepat diselesaikan agar bisa segera dinikmati masyarakat. Terlebih persoalan banjir sangat mendesak. Konsep penataan lingkungan sungai BKT merupakan konsep secara kesinambungan menjadi zona Amenity atau kenyamanan,” terangnya.

Selain taman dan sarana olahraga, di sungai BKT juga dapat dijadikan tempat untuk rekreasi air. Misalnya dipergunakan untuk lomba perahu. “Semua fasilitas bisa dimanfaatkan berkelanjutan naik siang hari maupun malam hari,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Semarang, M Farchan mengatakan, sesuai rencana awal, proyek normalisasi BKT seharusnya meliputi dua tahap memiliki panjang panjang total 14,8 kilometer. Tahap 1; yakni Jembatan Majapahit menuju hilir di Tambaklorok kurang lebih sepanjang 6,7 kilometer. Sedangkan tahap 2; mulai dari Jembatan Majapahit hingga Pucanggading kurang lebih sepajang 7,7 kilometer.

Total warga yang terkena dampak pembangunan proyek BKT dari dua tahap tersebut sebanyak 4.097 tanah dan bangunan di 21 kelurahan. Rinciannya, tahap 1 sebanyak 2.758 warga berada di 12 kelurahan. Sedangkan di tahap 2 sebanyak 1.339 warga. “Namun saat ini baru bisa dilakukan pembangunan tahap 1,” katanya.

Lebar sungai menjadi 65 meter untuk bagian permukaan. Sedangkan bagian bawah memiliki lebar 50 meter. Bentuk seperti huruf U.

“Pendangkalan sedimentasi Sungai Banjir Kanal Timur saat ini sudah parah. Dampaknya sering meluap dan terjadi banjir di permukiman sekitar sungai,” katanya.

Berdasarkan hasil kajian, hasil pengerukan sedimentasi Banjir Kanal Timur bisa menghasilkan limbah buangan dengan volume 900 meter hingga 1 juta meter per kubik. “Hasil pengerukan yang saat ini dilakukan akan digunakan untuk menguruk lahan di Kampung Bahari dan beberapa tempat lain,” pungkasnya. (abdul mughis)

editor : ricky fitriyanto

Trending Topic: Banjir Kanal Timurbktdesain proyek banjir kanal timurfasilitas taman yang nyamanheadline
Masuk untuk Berkomentar

TERBARU

Diduga Malpraktik, RS Hermina Semarang Digugat Keluarga Pasien Rp 25,8 Miliar

Diduga Malpraktik, RS Hermina Semarang Digugat Keluarga Pasien Rp 25,8 Miliar

8 Maret 2021
Pembangunan Sport Center Lapangan Sidodadi Telan Rp 10 Miliar

Pembangunan Sport Center Lapangan Sidodadi Telan Rp 10 Miliar

8 Maret 2021
Ini Kabar Terbaru Karyawati Pabrik yang Dilecehkan 4 Atasannya

Ratusan Perempuan di Jateng jadi Korban Kekerasan, Pelakunya Ayah Tiri hingga Guru Ngaji

8 Maret 2021
Vaksinasi 400 Tenaga Medis Tertunda, Ada yang Tak Hadir Tanpa Kejelasan

Setelah Pelayan Publik, 303 Ribu Warga Semarang Segera Divaksin

8 Maret 2021
kekerasan terhadap anak

Kekerasan terhadap Perempuan di Jateng Meningkat, Kasus Terbanyak di Kabupaten Semarang

8 Maret 2021
Asuransi Perjalanan Covid-19 Kini jadi Syarat Pokok Liburan

Asuransi Perjalanan Covid-19 Kini jadi Syarat Pokok Liburan

8 Maret 2021

POPULAR NEWS

  • Eksotisme Bledug Kuwu, Situs Legenda Jaka Linglung

    Eksotisme Bledug Kuwu, Situs Legenda Jaka Linglung

    4225 share
    Share 1690 Twit 1056
  • 10 Aplikasi Home Recording Musik Paling Canggih yang Patut Kamu Coba

    6593 share
    Share 2637 Twit 1648
  • Tiga Tempat Pijat Ternyaman di Semarang Versi Anak Muda

    4511 share
    Share 1804 Twit 1128
  • Sempat Jadi Terdakwa Kasus Dana Talangan, Antonius Andy Kini Dinyatakan Bebas Murni oleh MA

    550 share
    Share 220 Twit 138
  • Kulineran di Kakkoii Semarang, Boleh Makan Sepuasnya Tapi Harus Habis

    873 share
    Share 349 Twit 218
jateng today

Kantor dan Redaksi

Diterbitkan oleh PT Cakra Media Jateng Kantor, Redaksi:
Gd. Monod Diephuis & Co.
Jl. Kepodang 11-13 Kota Lama, Semarang.

Telp: 024-8694252, 081325175005
Email: jatengtodayredaksi@gmail.com
Info Iklan: 081-325-17-5005

Direktur: Agus Suryo Winarto
Pemimpin Redaksi: Ricky Fitriyanto
Staf Redaksi: Tri Wuryono (Editor), Abdul Mughiz, Ajie Mahendra, Baihaqi Annizar, Yoyok Kusri
Webmaster: Day Milovich
Desain Grafis: Ninna Prana S
  • Pedoman Media Saiber
  • Kantor dan Redaksi

© 2018 Jateng Today

No Result
View All Result
  • BERITA
    • EKONOMI – BISNIS
    • HUKUM – KRIMINAL
    • KOTA
    • OLAHRAGA
      • PSIS
    • PEMERINTAHAN
    • PENDIDIKAN – KESEHATAN
    • PERISTIWA
    • POLITIK
    • SENI – BUDAYA
  • INDEPTH
  • OPINI
  • FEATURES
  • KOTA LAMA
  • VIDEO
  • TRAVELING
  • OTOMOTIF
  • Masuk

© 2018 Jateng Today

Hai, Jumpa Lagi!

Masuk ke Akun Anda

Lupa Password?

Buat Akun Baru

Selangkah lagi. Isi formulir berikut:

Buat isian di semua kotak Masuk

Siap memulihkan password

Masukkan username atau email Anda untuk ganti password baru

Masuk