SEMARANG – Akibat mengkonsumsi pil koplo, seorang pemuda dihajar warga di dekat Klenteng Grajen Kelurahan Jagalan Semarang Tengah. Pasalnya, remaja yang belum diketahui identitasnya ini hendak mengambil motor orang lain.
Peristiwa ini terjadi Kamis (30/11) sekitar pukul 15.00. Motor yang diambil adalah Astrea Grand milik Ten Sang, 70, warga RT 3 RW 3 Kelurahan Jagalan Semarang Tengah. Motor yang terparkir depan rumah tiba-tiba ditunggangi pemuda teler tersebut.
“Tahunya pas makan, dia awalnya lihat-lihat motor saya, kemudian pegang jok. Kok kemudian ambil helm sambil naik motor saya,” ungkap Ten Sang saat berada di Mapolsek Semarang Tengah, Kamis (30/11).
Seketika itu, Ten Sang langsung menyambangi pemuda tersebut hingga terjadi keributan. Warga yang melihat langsung berkerumun dan menghajar pemuda tersebut lantaran diduga akan melakukan pencurian sepeda motor (curanmor).
“Pikiran saya, dia mau nyuri motor. Terus dipukuli warga,” terangnya.
Kemudian pemuda teler ini diamankan warga di dekat Klenteng Grajen. Namun saat warga lengah, pemuda ini melarikan diri menuju daerah Jagalan. Setelah dikejar warga berhasil ditangkap dan diamankan di eks karaoke Rendesvouz.
“Awalnya ditanya bilangnya orang Jagalan, ditanya lagi jawabnya orang gang pinggir. Ngomongnya masih ngalor ngidul,” ujarnya.
Petugas Polsek Semarang Tengah yang mendapat laporan informasi ini langsung menjemput pemuda tersebut Rendesvouz. Rupanya petugas yang datang ke lokasi juga geram lantaran sebelumnya melakukan ulah yang sama di daerah Sekayu Semarang Tengah.
“Sudah saya duga, pasti anak tadi. Dia teler juga mau ambil motor di Sekayu. Kemudian dibawa ke Polsek, malah berbuat lagi,” kata salah satu anggota Polsek Semarang Tengah.
Sementara, Menurut keterangan seorang perempuan yang diduga orang tua pemuda tersebut, mengatakan anaknya tidak berbuat kejahatan. Menurutnya, anaknya salah mengambil motor karena kondisi tidak sadar.
“Dia keluar rumah bawa motor Mio J, pas pulang rumah kok gak bawa motor, saya tanya motormu mana nang. Tapi dia gak bisa jawab,” katanya sambil memeluk anaknya. (*)
Editor: Ismu Puruhito