“Rambutnya bagus. Telinganya halus, hidungnya Pak Ganjar mancung. Lho ternyata tidak berkumis,”
SEMARANG (jatengtoday.com) – Gadis cilik usia 8 tahun, Clarissa Kusumaning nekat mengelus kepala dan meraba wajah Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Peristiwa itu terjadi saat Clarissa mengunjungi Ganjar di ruang kerja gubernur, Senin (14/1/2019).
Diperlakukan sepeti itu, Ganjar hanya tersenyum lepas. Sebab, Clarissa yang merupakan bocah tunanetra, sedang mengobati rasa penasarannya untuk mengetahui seperti apa wajah orang yang memimpin Jateng.
Sebelum mengusap kepala dan meraba-raba wajah Ganjar, siswi SLB Negeri Rembang itu meminta izin terlebih dahulu. “Rambutnya bagus. Telinganya halus, hidungnya Pak Ganjar mancung. Lho ternyata tidak berkumis,” celetuk Carissa yang membuat Ganjar tak bisa menahan tawa.
Polah Carissa saat bertemu Ganjar memang sangat aktif. Dan ternyata begitulah kesehariannya, tidak bergantung pada kawan, saudara maupun orangtuanya. Makan ambil sendiri, mandi sendiri, ganti pakaian sampai mengenakan sabuk pun sendiri.
Lahir prematur dengan saudara kembarnya, Carissa telah didiagnosis menderita retinopathy of prematurity (ROP) sejak usia tiga bulan. Meski memiliki keterbatasan, tingkat kemandiriannya sangat tinggi. Bahkan dia memiliki keunggulan dalam urusan tarik suara. Gadis cilik itu telah membuat lagu khusus untuk Ganjar yang dia unggah di media sosial.
“Pak Ganjar ceritakan padaku tentang indahnya bunga. Pak Ganjar ceritakan padaku tentang isi dunia. Pak Ganjar jangan pernah kau bosan,” demikian bait lagu Carissa yang akhirnya membawanya untuk bertemu dengan Ganjar.
Karena suaranya yang merdu dia bisa sepanggung dengan Bupati Rembang sampai duet dengan Nissa Sabyan. Pun saat dia bertemu Ganjar, dua lagu dia nyanyikan, Andaiku Punya Sayap dan Maulana.
Clarissa datang ditemani orangtuanya, Andi Bachtiar dan Dian Kusumaning Ayu. “Dia suka nyanyi sejak umur tiga tahun. Tahunya lagu ya dari televisi, dengar langsung hapal, hapalannya Carissa sangat kuat. Kenalnya sama Pak Ganjar juga dari suaranya lewat video yang diunggah di media sosial,” kata Dian, yang berprofesi sebagai perawat.
Sayang, kecintaannya terhadap musik terkendala. meski bisa nyanyi namun dia belum menguasai alat musik. “Pengin bisa main musik, pengin buka les musik kalau sudah besar. Penginnya bisa main biola,” kata Carissa yang memiliki saudara kembar bernama Calista.
Mengetahui keinginan Carissa, Ganjar pun berbalik tanya, apakah Carissa bisa bermain biola, dan ternyata belum bisa. “Ya sudah kami kasih hadiah karena keinginannya itu. Cita-citanya hebat jadi penyanyi jadi artis,” kata Ganjar yang akhirnya membelikan biola berwarna merah.
Selain itu, Carissa ternyata juga punya keinginan lain yang dia ungkapkan kepada Ganjar. “Pengin ketemu Pak Jokowi,” katanya.
Untuk keinginan bertemu Presiden Jokowi, Ganjar pun mengajak Carissa bikin vlog. “Halo Pak Jokowi, aku kepengen ketemu Pak Jokowi lho. Aku nggak tahu mau bilang apa, tinggal besok kalau ketemu. Semoga bisa ketemu ya, pasti Pak Jokowi orangnya ganteng kayak Pak Ganjar,” celotehnya.
Kisah tentang pertemuannya dengan Carissa itu menurut Ganjar membuat hatinya bergetar. Terlebih saat Carissa dengan kepolosonnya menyampaikan keinginannya di media sosial untuk bertemu dirinya.
“Ini untuk kesekian kalinya banyak orang melalui medsos menyampaikan ingin bertemu. Saya trenyuh juga ketika dia menyampaikan dengan keceriaannya keinginannya yang ingin bertemu. Itu Mak jleb,” katanya. (*)
editor : ricky fitriyanto