SUKOHARJO (jatengtoday.com) – Mal The Park yang ada di Solobaru, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah menggelar festival panen durian untuk mendongkrak angka kunjungan yang sempat mengalami penurunan selama pandemi Covid-19.
“Acara seperti ini berdampak cukup signifikan pada angka kunjungan,” kata perwakilan Public Relations Mal The Park Christina Tri Mawardi, Senin (1/3/2021).
Ia mengatakan festival durian sendiri sengaja ditempatkan berdekatan dengan lokasi parkir sehingga pengunjung bisa langsung mengetahui adanya acara tersebut. Dengan demikian, diharapkan mereka bisa lebih sering mampir.
Selama ada pergelaran tersebut, jumlah pengunjung di Mal The Park mengalami kenaikan sekitar 20 persen dibandingkan hari normal, terutama pada hari libur.
“Kemarin baru sampai sore jam 15.00 WIB semua durian sudah habis diborong pengunjung,” katanya.
Mengenai angka kunjungan selama pandemi sendiri, dikatakannya, untuk hari kerja yaitu Senin-Jumat di kisaran 5.000-6.000 orang per hari, sedangkan di akhir minggu di kisaran 10.000 pengunjung per hari. Ia mengatakan angka ini turun jika dibandingkan dengan sebelum pandemi, yaitu sekitar 10.000 orang per hari normal dan mencapai 15.000 orang per hari pada Sabtu dan Minggu.
Penyelenggara festival panen durian Desi Purwanti mengatakan sama seperti pergelaran sebelumnya, untuk kali ini ia membawa banyak durian berkualitas. Baik durian lokal maupun jenis super. Dalam satu hari bisa menyediakan 600-1.000 biji durian.
“Kebanyakan ambilnya dari Jawa Timur dan Jawa Tengah. Kalau Jawa Tengah itu saya mendatangkan dari Wonosobo, biasanya juga dari Ambarawa dan Gunungpati, tetapi tahun ini jumlah panen di dua daerah tersebut kurang bagus,” katanya.
Ia mengatakan untuk harga durian pada festival tersebut, mulai dari Rp100.000 per 3 biji durian hingga dijual dengan hitungan kilogram. Durian dengan kualitas super dijual mulai dari harga Rp40.000 per kg.
“Kalau untuk lokal favoritnya memang dari Wonosobo, rasanya tidak hanya manis tetapi juga ada pahitnya,” katanya. (ant)
editor: ricky fitriyanto