JAKARTA (jatengtoday.com) – Pemimpin Gereja Katolik sekaligus kepala negara Vatikan, Paus Fransiskus, turut mendoakan kepergian legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona.
Sejak Paus Fransiskus mulai menjabat pada 2013, ia pemuka agama Katolik pertama dari Amerika Latin itu sempat beberapa kali menemui Maradona yang berkunjung ke Vatikan.
“Paus mendapat kabar kepergian Diego Maradona, beliau begitu mengenang beberapa pertemuan dengan mendiang dalam beberapa tahun terakhir,” kata juru bicara Vatikan, Matteo Bruni, dilansir Reuters.
“Beliau terus mengingatnya dalam setiap doa, sebagaimana dilakukannya beberapa hari terakhir karena perkembangan kondisi kesehatan Maradona,” ujarnya menambahkan.
Paus Fransiskus yang berasal dari Argentina, merupakan suporter klub sepak bola Buenos Aires, San Lorenzo.
Maradona wafat dalam usia 60 tahun karena terkena serangan jantung dalam perawatannya di rumah rehabilitasi di Tigre, sebelah utara Buenos Aires.
Duka Messi dan Ronaldo
Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo menyampaikan penghormatan terakhir untuk legenda sepak bola Diego Maradona yang baru saja tutup usia pada Rabu.
Messi, yang meneruskan obor perjuangan Maradona di tim nasional Argentina, menyebut sang legenda tak pernah pergi karena sosoknya akan selalu abadi dalam dunia sepak bola.
Messi juga pernah merasakan sentuhan kepelatihan Maradona saat sang legenda menangani timnas Argentina termasuk di putaran final Piala Dunia 2010.
“Hari yang menyedihkan bagi seluruh warga Argentina dan dunia sepak bola. Ia meninggalkan kita semua tetapi tidak pernah betul-betul pergi, sebab Diego kekal,” tulis Messi dalam instagram pribadinya, @leomessi.
Sementara itu Ronaldo menyebut Maradona sebagai seorang jenius yang abadi dan warisannya di dunia sepak bola tidak akan pernah tergantikan oleh siapapun.
“Hari ini saya mengucapkan selamat jalan kepada seorang teman dan dunia berpisah dengan sosok jenius yang abadi,” tulis Ronaldo dalam instagram pribadinya, @cristiano.
“Salah satu pemain terbaik sepanjang masa. Penyihir tiada tanding. Ia pergi begitu cepat, meninggalkan wasrisan tanpa batas dan sebuah lubang yang tak akan bisa diisi siapapun. Berisitrahatlah, jagoan. Engkau tak akan pernah dilupakan,” tulis Ronaldo dalam unggahan yang sama.
Messi dan Ronaldo merupakan dua pemain yang kerap disanding dan dibandingkan kehebatannya dalam dunia sepak bola modern, hampir mirip dalam perdebatan tentang Maradona dan legenda Brazil, Pele. (ant)
editor : tri wuryono