Penulis: Ajie MH
Editor: Ismu Puruhito
SEMARANG – Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti dijadwalkan akan menyerahkan sebanyak 234 unit alat penangkapan ikan (API) ramah lingkungan atau pengganti cantrang untuk nelayan Jateng. Pemberian akan diserahkan secara simbolis di Balai Besar Penangkapan Ikan (BBPI) Jl Yos Sudarso, Kalibaru Barat, Tanjung Mas, Semarang, Rabu (20/9).
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jateng, Lalu M Syafriadi menjelaskan, 234 unit API tersebut terdiri dari Gillnet permukaan sejumlah 192 unit, gillnet dasar 1 unit, Bubu 41 unit. Alat tangkap itu diberikan untuk nelayan yang tersebar di lima kabupaten/kota. Yakni Batang, Kendal, demak, Jepara, dan Kota Semarang.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah menyiapkan 2.431 unit API khusus untuk nelayan di seluruh Jateng yang punya kapal di bawah 10 gross ton (GT). Hanya saja, pemberiannya dilakukan secara bertahap. Hingga saat ini, yang sudah diserahkan ada sejumlah 690 unit (sudah termasuk yang akan diserahkan langsung oleh Menteri Susi). “Jadi sisa bantuan yang on going proses 1.651 unit yang akan diselesaikan sampai dengan bulan Nopember 2017,” katanya, Selasa (19/9).
Meski begitu, lanjutnya, alokasi untuk Jayeng masih dapat ditambah. Caranya adalah Bupati dan Wali Kota mengusulkan daftar calon penerima disertai data by name by adress. Mengingat, di Jateng sesuai data yang DKP Provinsi Jateng miliki ada sejumlah 5.199 kapal ukuran di bawah 10 GT yang sebelumnya menggunakan cantrang dan alat tidak ramah lingkungan. Mereka telah memiliki kartu BBM yang datanya juga lengkap. “Untuk wilayah Jateng bagian barat (Cilacap, Brebes, sampai Kendal) yang sebanyak 2.837 unit dan Jateng timur (Rembang sampai Semarang) ada 2.362 unit,” katanya.
Selain menyerahkan API, Menteri Susi juga akan menyerahkan klaim asuransi nelayan kepada ahli waris. Selain itu juga melakukan pelepasan truk pengangkut bantuan API ramah lingkungan ke masing-masing lokasi penerima. (*)