in

Audiensi dengan Kepala Dinas Ditunda, Ratusan Guru Swasta Grobogan Kecewa

Sedianya audiensi membahas nasib guru swasta yang belum terakomodasi menjadi PPPK

Ratusan guru hendak audiensi memperjuangkan nasibnya ke depan. (istimewa)

SEMARANG (jatengtoday.com) — Ratusan guru swasta di Kabupaten Grobogan berencana audiensi dengan Kepala Dinas Pendidikan Grobogan. Namun, mereka harus kecewa lantaran audiensi ditunda pekan depan.

“Kami ingin audiensi pekan depan benar-benar ada dan tidak dibatalkan,” ujar Ketua Forum Komunitas Guru Swasta Lulus PG P1 (FKGSLP) Grobogan Mahmudi, Selasa (14/3/2023).

Mahmudi menjelaskan, sedianya audiensi ini membahas tentang nasib guru swasta yang belum terakomodasi menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Di Grobogan total ada 168-an guru swasta lulusan passing grade (PG) yang berstatus sebagai prioritas 1 (P1). Seharusnya mereka sudah diangkat, tetapi sesuai Permenpan diputuskan bahwa guru swasta akan dapat penempatan setelah guru negeri.

Pada 2022 lalu, guru negeri sudah mendapatkan penempatan. Sehingga kini para guru swasta menagih janji supaya segera mendapat penempatan.

“Harapannya pada 2023 sebanyak 168 guru lulus PG swasta bisa mendapatkan hak yang sama untuk mendapatkan kuota penempatan,” kata Mahmudi.

Sementara itu, Sub Koord Pembinaan dan Penilaian Kinerja Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan Suwoto membenarkan kedatangan ratusan guru yang ingin beraudiensi sesuai surat yang diajukan sebelumnya.

Audiensi telah dijadwalkan ulang, rencananya digelar 20 Maret 2023. (*)

editor : tri wuryono 

Baihaqi Annizar